Ramadan dan Dilanda Wabah Corona, Aksi Tidak Senonoh oleh Siswa di Rohul Disayangkan

Ramadan dan Dilanda Wabah Corona, Aksi Tidak Senonoh oleh Siswa di Rohul Disayangkan

RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU – Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau menyayangkan aksi siswa-siswi dari salah satu SMA di Kabupaten Rokan Hulu yang merayakan kelulusan dengan akai coret-coret baju. Bahkan membuat video tiktok yang tidak baik untuk ditonton.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Kaharuddin, menegaskan bahwa pihaknya telah mengirimakn surat imbauan kepada seluruh kepala sekolah, dan juga mengimbau siswa/siswi yang lulus tidak merayakan kelulusan dengan aksi, coret-coret baju, konvoi dan berkumpul.

“Kita sangat menyayangkan kejadian tersebut, apalagi insiden ini terjadi dibukan suci Ramadhan, dan di tengah merebaknya penyebaran wabah covid-19. Kita sudah mengirimakn imbauan ke sekolah agar siswa tidak merayakan kelulusan dengan berlebihan,” kata Kaharuddin, Senin (4/5/2020).


“Selain itu, kita juga sudah mengeluarkan surat edaran (SE) Disdik Provisni Riau, tentang Kelulusan dinyatakan bahwa Pengumuman kelulusan dilakukan pada malam hari pukul 21.00 wib secara online. Dengan demikian diharapkan tidak terjadi kerumunan anak-anak dan dilanjutkan dengan konvoi-konvoi di jalan raya,” tegasnya.

Ditambahkan Kaharuddin, pihaknya juga telah meminta klarifikasi kepada pihak sekolah, terkait adanya foto viral siswa SMA di Riau yang melakukan kegiatan coret-coret baju saat merayakan kelulusannya.

Sekolah tersebut sebenarnya sudah mematuhi surat edaran dari dinas pendidikan Riau dalam hal teknis pengumuman kelulusan siswa. Yakni diumumkan di malam hari dan dilakukan secara online. Siswa juga tidak dibenarkan datang ke sekolah untuk melibat pengumuman.

"Kita sudah minta Klarifikasi pihak sekolah, dan keterangan pihak sekolah kejadian ini murni kegiatan yang diambil sendiri oleh siswa tersebut tanpa seizin pihak sekolah. Sekolah tidak ada mengarahkan atau menyetujui aksi coret-coret kelulusan. Jadi itu murni kegiatan yang diambil oleh siswa tersebut," tutupnya.


Reporter: Akmal