RIAUMANDIRI.ID, BAGANSIAPIAPI -  Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno mengatakan Pemkab bersama TNI-Polri telah mendirikan 5 posko, termasuk di daerah perbatasan atau di pintu masuk ke Rohil untuk mencegah penyebaran wabah Covid-19. 

"Kami juga terus berpatroli siang malam untuk mengimbau warga tidak lagi ngumpul-ngumpul. Hasilnya, jam 9 malam, terutama Kota Bagansiapiapi sudah sepi, tidak ada lagi masyarakat berkeliaran. Ini salah satu langkah kita untuk mencegah penyebaran corona," jelas Bupati Rohil Suyatno saat melakukan video conference dengan Gubernur Riau Syamsuar dan Forkopimda Provinsi Riau serta Bupati/Walikota se-Riau, Senin (13/4/2020), di Bagansiapiapi.

Dalam video conference ini, Bupati Rohil didampingi Wakil Bupati Jamiluddin, Dandim 0321/Rohil Letkol Inf Agung Rahman Wahyudi, SIP, MIPol, Kepala Kejaksaan Negeri Gaos Wicaksono, SH, MH, Kapolres, Kadiskes Hj Dahniar dan Asisten I Setdakab Ferry H Parya. 

Selain itu, kata Bupati, dari hari ke hari, jumlah ODP (orang dalam pemantauan) terus menurun. 

"Saat ini ODP berjumlah 1.079 orang. Sedangkan PDP (pasien dalam pengawasan) hanya satu orang, mahasiswa yang baru pulang dari Yogyakarta. Alhamdulillah kondisinya sudah membaik. Hanya menunggu hasil labor," ujar Suyatno.  

"Kami juga menyambut gembira pernyataan Gubri, bahwa Riau segera punya lab, sehingga kita tidak perlu lagi Jakarta dan penanganan Covid-19 di Riau bisa cepat," tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan, bahwa Pemkab sudah menyiapkan sebanyak hampir 70 ribu paket sembako yang segera didistribusikan kepada warga miskin dan kaum dhuafa yang tersebar di seluruh kecamatan di Rohil.

"Di tengah upaya pencegahan penyebaran Covid-19, kami sudah menyiapkan hampir 70 ribu paket sembako. Dalam dua-tiga hari akan didistribusikan. Semua kecamatan dapat jatah sembako. Khusus untuk warga miskin dan kaum dhuafa," kata Bupati.

Reporter: Jhoni Saputra

Editor : Mohd Moralis