Muara Kelantan Siak Resmi Jadi Desa Inklusi Keuangan

Muara Kelantan Siak Resmi Jadi Desa Inklusi Keuangan

RIAUMANDIRI.ID, SIAK - Pemerintah Kabupaten Siak melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) terus mendorong peningkatan inklusi keuangan menjadi bagian dari program atau kebijakan nasional. Langkah tersebut dimaksudkan sebagai upaya percepatan akses keuangan sehingga mampu mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Bupati Siak Alfedri mengatakan, inklusi keuangan ini merupakan hak setiap orang untuk memiliki akses atau hak layanan keuangan yang secara baik dan tepat waktu, serta dengan biaya yang terjangkau. 

"Melalui desa  inklusi keuangan ini nantinya akan diatur skemanya. Bisa saja untuk simpanan pelajar, layanan keuangan non-perkantoran, Kredit Usaha Rakyat, bisa juga asuransi usaha tanaman padi, atau asuransi usaha ternak sapi," ucap Bupati Siak Alfedri saat mendampingi Gubernur Riau Syamsuar pada acara peluncuran Desa Inklusi Keuangan di Muara Kelantan, Senin (23/12/2019).


Harapan pemimpin Siak itu dengan diresmikannya Kampung Muara Kelantan sebagai desa inklusi keuangan oleh Gubernur Riau Syamsuar, dapat mendorong berbagai fasilitas-fasilitas penyaluran bantuan, seperti pemberian modal usaha untuk masyarakat yang ada di Kabupaten Siak. 

"Saya mengajak seluruh penghulu untuk bisa membantu dan memfasilitasi, sehingga tercapai sasaran yang diharapkan yaitu mensejahterakan masyarakat di masa yang akan datang," kata Alfedri.

Sementara Gubernur Riau Syamsuar setelah meresmikan Desa Inklusi Keuangan di kampung Muara Kelantan mengajak masyarakat untuk turut serta memajukan perekonomian daerah dengan mejadi pelaku usaha yang mampu menggerakkan potensi desa. 

"Daerah kita ini sangat berpotensi, karena itu manfaatkanlah dengan baik jangan nunggu orang lain pulak," sebut Syamsuar. 

Di antara ragam potensi itu, lanjut dia, prospek perkebunan yang bagus, seperti kelapa sawit, sagu, kelapa, nenas, dan didukung luasnya hamparan lahan pertania di Negeri Istana.

Pada kesempatan itu, sekaligus penyerahan secara simbolis bantuan dana Kredit Usaha Rakyat kepada pelaku usaha dan petani sebesar Rp110 juta. Dan pemasangan rompi agen laku pandai dengan total nasabah 158 orang. Kemudian penyerahan tabungan sinar laku Bank Riau Kepri kepada 4 orang nasabah.

Reporter: Darlis Sinatra