RIAUMANDIRI.ID, MEDAN - Hakim Pengadilan Medan, Jamaluddin ditemukan tak bernyawa di sebuah jurang di Dusun II Namo Rindang, Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Jumat (29/11/201) siang.

Temuan mayat Hakim Jamaluddin itu pun membuat gempar warga sekitar.

Saat kali pertama ditemukan, kondisi tubuh korban sudah membiru di dalam sebuah mobil Toyota Land Cruiser Prado bernopol BK 77 HD. Kondisi mayat Jamaluddin saat itu terbaring di bangku belakang mobil.

Kapolsek Kutalimbaru AKP Bilter Sitanggang seperti dilansir Antara, mengatakan, dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak ditemukan adanya luka di tubuh Jamaluddin.

"Di tubuh korban enggak ada luka, dan si korban di bawah tempat duduk di belakang sopir. Kami temukan korban sendiri," kata AKP Bilter Sitanggang saat ditemui di RS Bhayangkara Medan, Jumat malam.

Terkait kasus ini, polisi menyebutkan mobil yang ditumpangi korban ditemukan dalam kondisi rusak parah.

"Kondisi kepala mobil kandas di pohon sawit. Korban ditemukan seorang sendiri," ujarnya.

Saat ini jenazah Jamaluddin masih berada di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Medan guna dilakukan autopsi.

Sementara, Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Eko Hartanto mengatakan, telah membentuk tim untuk mengungkap kasus ini.

“Kami telah membentuk tim khusus untuk mengungkapkan kasus ini. Untuk jenazah sedang dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan," ujarnya.

Saat ditanya apakah Jamalludin merupakan korban pembunuhan, Eko menuturkan untuk sementara dugaan tersebut dibunuh.

"Untuk sementara dibunuh," jelasnya.

Saat ditanya apakah ada tanda-tanda pembunuhan di jasad korban, Kompol Eko Hartanto mengatakan bahwa ada tanda di bagian leher.

"Setelah di cek tentang keadaan tubuh korban, ada memar di bagian leher yg menghitam. Dari hidung, keluar cairan yang berwarna agak kekuningan," pungkasnya.

Editor : Nandra F Piliang