Hotman Paris Nyesal Dulu Remehkan Nadiem, Kini Belajar Bisnis Startup

Hotman Paris Nyesal Dulu Remehkan Nadiem, Kini Belajar Bisnis Startup

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengaku menyesal karena dulu sempat meremehkan startup yang dibangun Nadiem Makarim, yaitu Gojek.

Hotman berdecak kagum melihat perkembangan Gojek. Ia menganggap menjalani bisnis seperti itu bisa sambil tidur lalu dapat uang.

"Jujur saja dari mulai sebulan kemarin saya sering mikir kenapa kalau saya kan dapat duit harus saya langsung yang kerja. Kalau bisnis startup itu kan lo dengan sistem bisa kaya, jadi sistem yang bekerja, lo bisa tidur ngorok tapi sistem bekerja. Saya sendiri penasaran terus malah sedikit menyesal, karena ada beberapa orang dalam hidup saya yang sudah sukses dalam bidang startup," ujarnya kepada wartawan di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (9/11/2019).


Bapak tiga anak itu diketahui sudah mempunyai banyak investasi dalam bentuk properti dan lainnya. Tapi, ia sangat penasaran dengan startup.

Kini Hotman Paris pun mencoba belajar bisnis tersebut. Digandeng sebagai legal di aplikasi Enlogy, ia sekalian ingin mencuri ilmu.

"(Aplikasi) Ini bidang entertainment, coba manusia kebutuhannya adalah entertainment, kebutuhan mutlak dalam kebutuhan manusia, jadi futurenya ada. Itu kira-kira kenapa saya tertarik. Juga legalitasnya saya sudah periksa," tuturnya.

Hotman Paris menjelaskan alasan belum mau membuat startup secara mandiri. Sebab, ia mengaku gagap teknologi alias gaptek.

"Makanya lagi mikir nih gue dari dulu nyesal. Saya mikir kalau saya dapatin duit harus karena gue kerja, harus karena gue berperang, sudah digugat orang lagi. Tapi kalau sama itu kan sistem yang bekerja. Lo bisa liburan sama pacar lo ke Bali, sistemnya jalan terus. Cuma saya terkadang gaptek," katanya.

Hotman berharap bisa mendapatkan pelajaran berharga bergabung dalam startup baru. CEO Enlogy, Leonard, Angga, pun merespons baik hal tersebut.

"Aku ini kan bukan pemain bisnis tulen, maunya yang pasti-pasti. Beli properti di Bali jelas kan risikonya. Makanya saya bilang baru tertarik diajak dia ya lawyer dulu, ngerti dapat duit lagi sambil mempelajari," ucap Hotman.

"Jadi Enlogy ini kita aplikasi entertainment. Kita all in one entertainment. Ada musik di dalamnya, ada merchandise, nanti juga ada movie, sport. Kita tidak bersaing dengan aplikasi di luar sana, kita melengkapi aplikasi yang ada. Saya lihat Bang Hotman sosok yang terkenal tapi beliau punya kredibilitas," sahut Leonard.