Atlet Riau Oqta Sumbang Medai Emas Cabor Muaythai di Porwil X di Bengkulu

Atlet Riau Oqta Sumbang Medai Emas Cabor Muaythai di Porwil X di Bengkulu

RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Atlet Muaythai Riau hanya mampu menyumbangkan 1 medali emas, 2 peran dan 5 perunggu pada iven Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) X Sumatra di Bengkulu. Tambahan 1 medali emas dari Muaythai ini, menambah pundi-pundi medali emas bagi kontingen Riau.

Atlet peraih medali emas Muaythai putri Riau, Oqta Mesi, mengaku puas dengan keberhasilannya menyumbangkan satu medali emas bagi kontingen Riau. Apalagi cabor Muaythai ini pertama kalinya dipertandingkan pada Porwil Sumatra, termasuk pada PON 2020 mendatang di Papua.

“Ini pertama kali dipertandingkan cabor muaythai. Tentu saya bangga meraih medali emas, ini saya persembahkan bagi keluarga dan Riau,” kata Oqta, Kamis (7/11/2019).


Wanita 25 tahun ini mengaku memilih cabang olahraga beladiri karena ingin menghadapi tantangan baru dalam olahraga. Dimana dirinya juga sebelumnya ikut pada cabor tinju, dan ia berminat untuk ikut cabor Muaythai.

“Saya baru latihan selama dua setengah bulan. Dengan waktu yang singkat ini saya berusaha latihan keras unuk meraih prestasi di cabor baru ini,” katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua KONI Riau, Destrayani Bibra, mengatakan secara keseluruhan cabor Muaythai berhasil mencapai target. Sayangnya target untuk menambah satu medali emas lagi di nomor seni gagal direbut. Di final nomor seni atlet andalan Riau Wahid, kalah dari atlet Lampung. Dan satu atlet lainnya di nomor tarung atas nama Maulana juga kalah dari tuan rumah di partai final kelas 48.

“Partai final ini kita gagal meraih medali emas, yang jelas tuan rumah memberikan tantangan bagi kita di cabor muaythai ini. Secara keseluruhan muaythai berhasil memberikan yang terbaik bagi Riau,” jelasnya.

“Dari hasil ini akan menjadi evaluasi bagi jajaran pelatihnya. Apa yang menjadi kendala bagi kita, dan persiapan menghadapi PON bagi atlet yang lolos, terutama peraih medali emas dan perak,” tambahnya.


Reporter: Nurmadi