Dinas Perkim Kuansing Realisasikan Rp39,2 Miliar untuk Infrastruktur dan BSPS

Dinas Perkim Kuansing Realisasikan Rp39,2 Miliar untuk Infrastruktur dan BSPS

RIAUMANDIRI.ID, TELUK KUANTAN - Pemkab Kuansing kini tengah fokus menggenjot pembangunan infrastruktur. Melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan pihak Pemkab Kuansing berupaya realisasikan beberapa pembangunan dan penunjang kawasan kumuh.

Plt Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kuansing, Burhanudin, ST melalui Kabid Perumahan dan Kawasan Permukiman, Khairul Amirullah, ST, M.Eng mengatakan, anggaran dari sejumlah kegiatan itu bersumber dari APBN, DAK dan APBD Kuansing dan harus selesai sesuai target.

 


Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk masyarakat.

"Alhamdulillah, di bawah pimpinan Bapak Mursini, Pemda Kuansing pada tahun 2019 berhasil memperoleh APBN dan DAK sebesar Rp 14.2 miliar dari Pemerintah Pusat. Sedangkan yang bersumber dari APBD yakni Rp 25 miliar." ujarnya kepada Riaumandiri.id, Rabu (30/10/2019).

Dikatakan Khairul, adapun kegiatan yang dilaksanakan tahun ini di antaranya, Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) sebanyak 300 unit yang tersebar di empat Kecamatan, yaitu Kecamatan Hulu Kuantan, Desa Benai, Inuman dan Kecamatan Cerenti yang tersebar di 15 Desa.

"Bantuan stimulan perumahan swadaya adalah bantuan pemerintah bersumber dari APBN yang berupa stimulan bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk meningkatkan keswadayaan dalam pembangunan dan peningkatan kualitas rumah beserta prasarana, sarana dan utilitas umum." ucap Khairul.

Ditambahkannya, adapun kegiatan penunjang kawasan kumuh yang sedang berjalan saat ini yang bersumber dari DAK yakni berjumlah 178 kegiatan yang tersebar di Desa/kelurahan Kecamatan Singingi.

"Untuk di Kelurahan Muara Lembu sebanyak 24 unit, Desa Logas sebanyak 30 unit, Pulau Padang sebanyak 20 unit, Kebun Lado sebanyak 22 unit, Sungai Bawang sebanyak 20 unit, Air Emas sebanyak 22 unit, Sumber Datar sebanyak 20 unit dan Sungai Keranji 20 unit. Sehingga kalau kita totalkan ada 178 unit kegiatan." terangnya.

 

Pembangunan semenisasi

Sedangakan Izmayudi Hendry, ST. Kasi Kawasan Permukiman mengatakan untuk kegiatan pembangunan fasilitas publik yang bersumber dari APBD Kuansing 2019 yang telah di realisasikan tahun ini antara lain, pengaspalan jalan kawasan permukiman, semenisasi dan pembangunan drainase.

Adapun lokasi pembangunannya kata dia, tersebar di beberapa kelurahan dan pedesaan di sejumlah wilayah kecamatan di antaranya, Kecamatan Kuantan Tengah, Kuantan Mudik, Gunung Toar, Singingi, Singingi Hilir, Pangean, Inuman dan Benai.

"Ya, untuk tahun ini kita memang bnyak kegiatan ataupun pembangunan seperti semenisasi, drainase, boxculver dan lain-lainnya." ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Kebun Lado, Syamsuarman mengutarakan rasa terima kasih dan aspresiasi kepada pemerintah pusat khusus Pemda Kuansing yang mana Desa Kebun Lado menjadi salah satu desa yang mendapatkan pembangunan seperti pembangunan drainase.

 

Pembangunan Drainase

"Yang jelas pembangunan drainase ini sangat bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat Desa Kebun Lado. Kalau biasanya musim penghujan ada banjir atau genangan air, dengan adanya drainase tentunya hal ini tidak akan terjadi. Selain itu juga mencegahnya bibit-bibit penyakit akibat genangan air." tutupnya.(adv)



Tags Kuansing