Warga Potong Kambing di Halaman Pemkab, Syukuran Bupati Lampura Ditangkap KPK

Warga Potong Kambing di Halaman Pemkab, Syukuran Bupati Lampura Ditangkap KPK

RIAUMANDIRI.CO, BANDAR LAMPUNG - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan Bupati Lampung Utara (Lampura), Agung Ilmu Mangkunegara. Bukannya bersedih dan prihatin, sebagian masyarakat justru merasa senang dan gembira.

Sebagian perwakilan masyarakat mengapresiasi kinerja KPK dalam memberangus segala bentuk tindak pidana korupsi, khususnya yang terjadi di Lampura dan melibatkan penguasa daerah beserta jajaran di lingkup pemerintahan setempat.

Bentuk apresiasi dan rasa syukur bagian dari masyarakat itu ialah dengan menyembelih seekor kambing di halaman Pemkab Lampura.


Andi Fernanda, perwakilan masyarakat yang membawa satu ekor kambing untuk disembelih di halaman Pemkab Lampura mengatakan pemotongan kambing itu dilakukan sebagai bentuk rasa syukur sekaligus mengparesiasi kinerja KPK yang telah menangkap Bupati dan beberapa jajaran pejabat pemkab setempat.

"Di saat Lampura terkena musibah atas tertangkap tangannyanya Bupati oleh KPK, kami di sini sangat bersyukur dan mengapresiasi kinerja KPK. Karena itu ungkapan rasa syukur kami adalah menyembelih satu ekor kambing secara simbolis di halaman pemda ini. Ini hanya simbol semata, masih banyak yang disembelih warga atas kejadian ini," ujar Sandi Fernanda.

Sandi menjelaskan, jumlah kambing yang akan disembelih sebagai wujud rasa syukur mencapai 7 ekor. Tetapi yang disembelih di halaman pemkab hanya seekor kambing yang merupakan simbol syukur dan kegembiraan masyarakat.

"Ini hanya simbol rasa syukur dan gembira kami atas runtuhya kedzaliman di bumi Lampung Utara," ujarnya.

Pantauan di lapangan, tampak aparat Kepolisian dan Polisi Pamong Praja ikut menyaksikan penyembelihan seekor kambing di halaman pemkab setempat. Tak lama berselang iring-iringan mobil Fortuner warna putih dan motor mengelilingi pemkab setempat sambil membawa kambing yang telah disembelih dan dikuliti.

Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara yang terkena OTT saat tiba di Gedung KPK, Jakarta, Senin (7/10). 

KPK Sita Uang Rp 600 Juta

Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan tim penindakan KPK telah menyita uang sebesar Rp 600 juta terkait operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara pada Minggu (6/10/2019) malam.

Uang ratusan juta itu diduga terkait dengan proyek di Pemeritah Kabupaten Lampung Utara.

"Total uang yang diamankan sekitar 600 juta. Diduga terkait dengan proyek di Pemkab Lampung Utara," kata Febri dikonfirmasi.

Menurut Febri, total yang terjaring OTT itu bertambah menjadi tujuh orang. Awalnya ada empat orang yang ditangkap dalam OTT tersebut. Kini, ketujuh orang tertangkap itu sudah dibawa menuju ke Jakarta.

Tujuh orang yang ditangkap mereka dari unsur Bupati, dua Kepala Dinas dan satu orang perantara, pejabat Pemkab setingkat kepala seksi dan swasta.

"Tujuh orang tersebut langsung dibawa ke Jakarta melalui jalur darat. Tadi telah sampai di pelabuhan. Berikutnya dilakukan perjalanan menyeberangi selat sunda dan dibawa ke kantor KPK di Jakarta untuk proses lebih lanjut," ujar Febri.



Tags KPK