FTK UIN Suska Riau Ikut Pameran Praktik Baik Tanoto Foundation

FTK UIN Suska Riau Ikut Pameran Praktik Baik Tanoto Foundation

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Suska Riau ikut pameran bertajuk "Unjuk Karya Praktik Baik Program Pengembangan Inovasi untuk Kualitas Pembelajaran (Pintar)" yang ditaja Tanoto Foundation di Gelanggang Remaja Pekanbaru, Kamis (29/8/2019).

Pada kesempatan itu, FTK UIN Suska Riau memamerkan berbagai macam karya mahasiswa, seperti ilustrasi siklus pembentukan bebatuan, adonan pengantar listrik, buku-buku yang ditulis mahasiswa dan dosen, media pemblajaran dari bahan daur ulang, dll.

Nintri Junia, mahasiswa Pendidikan Geografi mengaku senang bisa menampilkan karyanya bersama teman-temannya pada kesempatan tersebut. Apalagi, hanya ada dua universitas yang buka stan pameran di tempat itu, yakni UIN Suska Riau dan Universitas Riau.


"Tentu ini adalah kesempatan baik bagi kami sekaligus juga memperkenalkan jurusan kami yang baru didirikan. Saat ini mahasiswa Pendidikan Geografi seluruhnya ada 164 orang," kata mahasiswa semester III dan juga angkatan pertama ini.

Dia berharap melalui pameran ini, masyarakat melihat bagaimana mahasiswa di FTK UIN Suska, khususnya Jurusan Geografi memiliki karya dan berprestasi. 

"Contohnya belum lama ini kami Jurusan Geografi juara II mading tiga dimensi di Unri. Begitu juga jurusan lain yang sama-sama kita tahu sudah banyak prestasi di tingkat nasional maupun internasional," ungkapnya.

Semetara itu, Wali Kota Pekanbaru sangat mengapresiasi acara yang digelar oleh Tanoto Foundation. Menurutnya kegiatan praktik baik ini sangat bermanfaat untuk perkembangan pendidikan, terutama agar siswa berpikir kreatif dan inovatif.

"Sangat baik bagi anak-anak kita yang kelak akan menjadi pemimpin negara, generasi masa depan kita. Kita juga jadi sangat bangga dengan anak-anak yang menampilkan kreativitasnya di hadapan kita semua," kata Firdaus dalam sambutannya.

Hal senada disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pekanbaru Edward S Umar. Dia bilang kegiatan ini membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Riau, khususnya Pekanbaru.

"Ini kegiatan yang luar biasa, bantuan Tanoto Foundation melalui program Pintarnya sangat mendukung perkembangan pendidikan di Riau. Karena guru-guru, kepala madrasah, dan komite-komite dibekali pengetahuan, dan juga kesadaran dan partisipasi orangtua terhadap pendidikan anak-anak," kata Edward.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Program Pendidikan Tanoto Foundation Stuart Weston mengaku terkesan dengan karya-karya yang ditampilkan para siswa dari sekolah mitra yayasan yang ia pimpin.

Dia mengatakan meskipun program pintar baru berjalan setahun di Pekanbaru, namun dampaknya sangat baik untuk perkembagnan pendidikan.

"Saya sempat berkeliling ke semua stan dan mendengarakan para guru dan siswa dari apa yang mereka kerjakan di sekolah. Selain itu, ada penulisan buku oleh siswa dan guru dan juga dari mahasiswa UIN Suska Riau dan Unri. Saya apresiasi penulisan buku ini karena hasil tulisan  ilmiah memang perlu disempurnakan," kata dia.

Sebagai informasi, pada pameran ini juga digelar talk show tentang inovasi dalam metode pendidikan dengan narasumbur Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Abdul Jamal dan Kepala Kantor Kemenag Kota Pekanbaru Edward S Umar. Pameran ini diikuti oleh 42 sekolah ting SD/MI dan SMP/MTs mitra Tanoto Foundation.


Reporter: Rico Mardianto