RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Peserta upacara hari jadi ke-62 Provinsi Riau di halaman Kantor Gubernur Riau, terpaksa harus menggunakan masker. Kondisi ini dikarenakan kabut asap tebal menyelimuti wilayah Riau, terutama di Kota Pekanbaru. Bahkan kualitas udara  di Pekanbaru pada Jumat (9/8), tidak sehat. 

Kabut asap yang menyelimuti Riau ini seolah menjadi kado HUT Riau pada tahun 2019 ini, dengan bertemakan “Riau Hijau Bermartabat”. Setelah tiga tahun lamanya Riau terbebas dari asap, serta Kebakaran Hutan dan lahan (Karhutla).

Dari pantauan di lapangan, sebagian besar yang memakai masker dari kalangan pelajar, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan undangan lainnya yang mengikuti upacara HUT ke 62 Riau. Sedangkan jajaran undangan VIP berada di tenda utama, lebih banyak tidak menggunakan masker, walaupun diselimuti asap.

“Asapnya tebal kali, lebih baik saya pakai masker. Ini saja sudah terasa bau asapnya,” kata salah seorang siswa yang ikut upacara.

Rangkaian upacara HUT ke 62 Provinsi Riau untuk tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tidak banyak kegiatan lain, selain upacara resmi dan sambutan Gubernur Riau. Dan usai upacara Gubernur Riau, bersama Wakil Gubernur Riau, melanjutkan rangkaian acara rapat paripurna HUT Riau di gedung DPRD Riau.

Dalam sambutannya, Gubernur Riau Syamsuar, mengatakan, bahwa ini merupakan tahun pertama periode dirinya bersama Edy Natar Nasution setelah dilantik oleh presiden Joko Widodo pada tanggal 20 Februari 2019 lalu. Ia mengakui bahwa Riau sedang dalam beberapa masalah yakni Karhutla, dan maraknya peredaran narkoba.

"Kita minta dukungan semua pihak. Kita sudah berkoordinasi dengan semua jajaran dan juga semua pihak, kita meyakini kita bisa jika bekerja sama," kata Syamsuar.

Reporter: Nurmadi

Editor : Rico Mardianto