WeKodeHub Jadi Landing Path Bagi Startups Singapura di Indonesia

WeKodeHub Jadi Landing Path Bagi Startups Singapura di Indonesia

RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA -  Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura memfasilitasi 5 modal ventura untuk menghadiri Nusantara Pitch: Jumpstart your Startup 2019, di WeKode Techno-preneuer Hub, di Jakarta, Selasa (23/7/2019) lalu.

Saat itu hadir mewakili Dubes RI untuk Singapura Ngurah Swajaya, Sekretaris Kedua Fungsi Ekonomi Mohammad Reza Adenan.

"WeKodeHub merupakan hasil diplomasi ekonomi digital yang kongkrit, untuk mendorong target penciptaan 1,000 technopreneurs," kata Reza Adenan, dalam rilisnya, Selasa (30/7/2019).


Dijelaskan, sesuai visinya, WeKode juga sedang proses untuk meresmikan coding school yang akan mencetak talenta dan sekaligus menciptakan ekosistem.

WeKode Technopreneur Hub merupakan sebuah ekosistem yang dibangun atas fasilitasi KBRI Singapura bagi sektor swasta Indonesia dan Singapura.

Sementara itu, CEO Aimco Global Pte LTD (pemilik saham mayoritas WeKode) Fiona Chaw menjelaskan, WeKode Hub merupakan platform untuk menciptakan talenta muda Indonesia.

"Kita juga akan fokus untuk meng attract ketertarikan wanita untuk menekuni bidang teknologi dan coding. WeKodeHub dapat menjadi landing path bagi modal ventura dan startups asal Singapura, untuk berinteraksi dengan startups Indonesia," jelasnya.

Peraih Women Empowerment Award 2019, as Youth Innovative Entrepreneur ini menambahkan, WeKodeHub akan menjadi semacam landing path bagi perusahaan usaha rintisan Singapura yang akan memulai usahanya di Indonesia.

"Kami terus bekerjasama dengan KBRI Singapura untuk mendatangkan modal ventura dalam setiap bulannya," ujar Fiona.

Saat ini, lanjut Fiona, WeKodeHub juga menjadi pusat bagi startup Glexindo, usaha rintisan di bidang marketplace untuk fasilitasi export dengan fokus pemberdayaan UKM.

Founder Glexindo Hadi Lee dan COO Glexindo Putu Apri  juga hadir untuk melakukan startup  pitching. 

"Ini merupakan kesempatan bagi startups Indonesia untuk terjun langsung dan berinteraksi dengan investor," ucap Hadi Lee. 

Reporter: Syafril Amir



Tags Ekonomi