Keluarga Besar Disdik Riau Gelar Buka Bersama dan Santuni Anak Yatim

Keluarga Besar Disdik Riau Gelar Buka Bersama dan Santuni Anak Yatim

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Keluarga Besar Dinas Pendidikan (Disdik) Riau menggelar buka puasa bersama, sekaligus memberikan santunan anak yatim kepada keluarga di Disdik Riau sebanyak 25 orang, Jumat (24/5/2019). 

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Rudyanto mengatakan, buka puasa ini sebagai cara untuk menjalin tali silaturahmi sesama keluarga besar Disdik Riau. Termasuk memberikan santunan kepada anak-anak yatim yang ada Dilingkungan Disdik, dan juga mantan pegawai yang pernah bekerja di Disdik Riau.

“Kita ini menjalin silaturahmi, termasuk memberikan santunan kepada anak yatim. Disitulah tandanya tali silaturahmi terus berlanjut, dan ini sesuatu yang baik pegawai yang ada sekarang ini masih mengingat anak-anak yatim yang ada di lingkungan Disdik Riau,” kata Rudyanto.


Mantan Pj Bupati Indragiri Hilir ini berharap, kegiatan ini trus berlanjut kedepannya. Bulan Ramadhan tidak menjadi halangan bagi seluruh pegawai untuk tetap bekerja, ternasuk menjalin silaturhami. Silaturhami dan pemberian santunan ini juga termasuk ibadah dan ada dalam ajaran agama.

"Ini tradisi yang bagus, disamping kita bisa mempererat silaturahmi, juga 
dapat berbagi di bulan yang baik ini. Saya harap kebaikan ini terus ada di lingkungan Disdik Riau walaupun siapa kepala dinasnya," pesannya. 

"Apalagi pekerjaan kita menjadi perhatian pemerintah dan publik, bagaimana sekolah berjalan baik, guru mendapat haknya dan lainnya. Pekerjaan itu semua merupakan tanggung jawab kita," tambahnya. 

Terakhir, Rudyanto mengingatkan para ASN dan honorer di lingkungan Disdik Riau untuk terus berbuat baik, karena dengan kebaikan, pasti akan menghasilkan sesuatu yang baik. Tak hanya itu, Rudyanto juga berharap dengan mempererat silaturahmi, kedepan para memikirkan pekerjaan agar semakin baik. 

"Mari kita jaga silaturahmi dan terus berbuat baik di bulan suci inu. Karena tahun depan belum tentu bisa seperti ini," tutupnya.

Reporter: Nurmadi