21 Tim Futsal Remaja Masjid se-Pekanbaru Rebut Tropi PWI Riau

Jumat, 05 April 2019 - 21:09 WIB

Ketua Seksi Hubungan Antar Lembaga PWI Riau Abu Kasim mewakili Ketua PWI Riau menyerahkan bantuan dana kepada Ketua Pelaksana Turnamen Futsal Remaja Masjid se-Pekanbaru Zulfan di Rumbai, Jumat (5/4/2019).

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Sebanyak 21 tim futsal remaja masjid se-Kota Pekanbaru yang berlaga di ajang Bhakti Nusa Cup I Turnamen Futsal Remaja Masjid tahun 2019 memperebutkan tropi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau.

Bhakti Nusa Cup I Turnamen Futsal Remaja Masjid se-Kota Pekanbaru tahun 2019 akan berlangsung Sabtu sampai Senin (5-7 April 2019) di lapangan Rumbai Futsal, Jalan Umban Sari Atas, Kecamatan Rambai, bekerjasama dengan Dewan Pengurus Masjid Paripurna Al Muhajirin Kecamatan Rumbai, Remaja Masjid Paripurna Almuhajirin dan juga PWI Riau.

Ketua panitia penyelenggara Zulfan kepada wartawan, Jumat (5/4/2019), menyebutkan, pihak panitia sangat berterima kasih atas terselenggaranya turnamen yang melibatkan remaja masjid se Kota pekanbaru. Pihaknya juga menyampaikan terimakasih kepada Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang, Ketua DPMP Al Muhajin Abu Kasim, SAg atas dukunganya.

''Kami sangat berterima kasih atas dukungan semua pihak. Dan semoga turnamen ini berjalan dengan baik dan lancar. Kami berharap seluruh peserta yang sudah mendaftar dapat hadir tepat waktu,'' ujarnya.

Zulfan yang akrab dilanggil Irfan mengatakan, 21 tim futsal ini mewakili remaja masjid dari 21 masjid se-Kota Pekanbaru. Di antaranya remaja Masjid Baiturahman Kecamatan Tampan, Masjid Al Ikhlas Pandau Jaya Kampar Kiri, remaja Masjid Nurul Huda Payung Sekaki, Masjid Dakwah, Al Ihsan, Amal Iklas, remaja Masjid Rahmat Kecamatan Sukajadi, remaja Masid Arrahim dan Nurul Hikmah Kecamatan Tenayan Raya, Masjid Jamik, Al Muhajirin, Annur, Alhuda dan remaja Masjid Al Muhajir Kecamatan Rumbai.

Menurutnya, kegiatan ini bertujuan untuk memperkokoh silaturahmi antar remaja masjid dan juga wadah informasi. Juga untuk mengetahui dinamika serta meredam budaya-budaya luar yang dapat merusak anak bangsa.

''Tentunya yang terpenting acara ini memperebutkan Tropi PWI Riau. Dan ini baru pertama kali kita buat dan Insya Allah tahun depan kalau semua faktor pendukungnya memadai akan dilaksanakan lagi dengan lebih banyak lagi tim remaja,'' ujarnya.