RIAUMANDIRI.CO, BANGKINANG KOTA - Dalam Rangka Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tingkat Kabupaten Kampar Tahun 2019, Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar melalui Dinas Lingkungan Hidup menggelar Pencanangan Gerakan Kampar Bersih dan Aksi Bersih.

Kegiatan diawali dengan Apel bersama yang kemudian ditandai dengan penandatanganan baliho gerakan Kampar bersih oleh Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto di Lapangan Mardeka Bangkinang, Senin (4/3/2019).

Usai apel Bupati Kampar didampingi Sekda Kampar Drs Yusri, Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudistira,SIK, MH, Kemenag Kampar Alfian, M.Ag, para Kepala Dinas, ASN dan THL langsung melakukan gotong royong bersama di Bangkinang Kota sekitarnya sesuai dengan tempat dan OPD yang telah ditentukan.

Bupati dalam arahannya menyampaikan bahwa Kabupaten Kampar menargetkan pada Tahun 2025 bebas sampah, hanya tinggal lebih kurang 30%. Hal ini sesuai dengan rakernas beberapa waktu yang lalu.

"Gerakan Kampar bersih ini juga merupakan wujud kita untuk mempertahankan Piala Adipura pertama diraih Kampar kategori Kota Kecil terbersih, untuk itu kedepan perlu kesadaran dan rasa gotong royong kita dalam hal sampah," ungkap Bupati.

Dalam mengatasi hal tersebut, lanjut Catur saat ini di beberapa Kecamatan dan desa telah dibuat Bank sampah, yang difungsikan agar masyarakat bisa menjual sampah dengan dipilah terlebih dahulu sehingga sampah yang dibuang ke TPH bisa berkurang.

Usai gotong royong bersama, orang nomor satu di Kampar tersebut melakulan blusukan atau menyambangi beberapa pedagang didalam pasar guna berkoordinasi langsung terkait keadaan dan harga pasar dan situasi jual beli saat ini. 

Reporter: Ari Amrizal

Editor : Mohd Moralis