Pihak Istana Tanggapi Kampanye Sandiaga Soal Nyari Kerja Susah

Pihak Istana Tanggapi Kampanye Sandiaga Soal Nyari Kerja Susah

RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno kampanye di Jambi, Jumat (25/1/2019). Di antara peserta yang hadir, ada kelompok driver ojek online.

"Saya mau bertanya sama driver ojek online, nyari kerja gampang atau susah?" tanya Sandi. "Susah!" jawab orang-orang yang berkumpul di depannya.

Merespons hal itu pihak istana buka suara. Staf Khusus Presiden Joko Widodo bidang Ekonomi Ahmad Erani Yustika menegaskan pernyataan sulitnya cari kerja saat ini tidak benar.


"Bagi saya sendiri yang membaca data, itu semua nggak benar, itu semua nggak benar," katanya dikutip dari Detikcom, Sabtu (26/1/2019).

Menurutnya isu-isu semacam itu akan terus bergulir di tahun politik. Dia mengatakan sudah menunjukkan data-data yang ada untuk membuktikan bahwa kenyataannya tidak seperti yang diungkap Sandi.

"Jadi pernyataan yang disampaikan oleh Pak Sandi itu kan bukan hal yang baru. Dari mulai pertama kali dicalonkan menjadi cawapres, beliau sudah menyampaikan itu, dan saya sudah menunjukkan data-datanya," jelasnya.

"Ini pun nanti 2 minggu lagi, sebulan lagi, ini akan terus ada isu ini," tambah Erani.

Sebelumnya Sandiaga berdialog dengan warga di Sungai Asam, Kota Jambi, Jumat (25/1/2019), masyarakat pendukung Prabowo Subianto-Sandi kompak berteriak, "Ganti Presiden!"

Sandi berjanji menyediakan lapangan kerja yang luas bagi masyarakat nantinya jika dia bersama Prabowo terpilih di Pilpres 2019.

"Insyaallah di bawah kepemimpinan Prabowo-Sandi, nanti kita buka lapangan kerja seluas-luasnya. Insyaallah ya Ibu-ibu, Bapak-bapak, dengan doa amin," ujar Sandi.