Bertemu Syamsuar, Alwi Shihab Bawa Tawaran Investasi dari Timur Tengah

Bertemu Syamsuar, Alwi Shihab Bawa Tawaran Investasi dari Timur Tengah

RIAUMANDIRI.CO, SIAK - Bupati Siak H. Syamsuar bertemu utusan khusus Presiden RI Untuk Timur Tengah dan organisasi Kerjasama Islam (OKI)  Dr. Alwi Shihab, di kediaman Bupati, Komplek Abdi Praja Siak Sri Indrapura, Kamis (24/1/2019).

Kehadiran mantan Menteri Luar Negeri era Presiden Abdurrahman Wahid di Siak ialah untuk membicarakan sejumlah peluang investasi Negara Timur di berbagai sektor, misalnya terkait pembangunan kepariwisataan dan industri.

Dalam pertemuan itu, Alwi mengungkapkan saat ini ada kecenderungan ketertarikan pengusaha Timur Tengah untuk berinvestasi di Indonesia khususnya di bidang pariwisata, migas dan industri.


Dalam lawatannya ke Siak Sri Indrapura, adik kandung Ulama Quraish Shihab itu melihat adanya kecocokan potensi dengan peluang bisnis yang sedang dibidik calon investor.

"Peluang investasi di Riau nomor satu di bidang pelabuhan (KITB). Saya lihat pengusaha UEA dan Saudi menunjukan minat berinvestasi di Indonesia ke arah sana. Kedua, Tourism Sumatera lebih dekat dari Bali dan Lombok dan menghemat waktu tempuh hingga 4 jam penerbangan, mereka ingin berinvestasi membangun pariwisata berskala besar seperti di Maldives," ungkapnya. 

Khusus untuk kepariwisataan kata dia, Riau punya peluang besar jadi lokasi investasi karena letaknya sentral dan punya hubungan kesejarahan dengan Timur Tengah. 

"Sumatera lebih dekat ke Timur Tengah daripada Lombok dan Bali, karena itu Arab Saudi sedang mencari lokasi di pulau Sumatera yang cocok untuk investasi di bidang pariwisata. Tapi nanti itu tergantung Gubernur Riau kedepan sanggup menyediakan lahan atau tidak," serunya sambil melirik Gubernur Riau terpilih Syamsuar mengangguk setuju. 

"Insya-Allah, kita berdoa agar peluang investasi pariwisata yang disebutkan Pak Alwi nantinya bisa terlaksana di Provinsi Riau," jawab Syamsuar. 

Peluang ke 3 kata Alwi adalah potensi investasi di bidang pembangunan refinery untuk kelapa sawit. Beberapa waktu lalu sebut Alwi, pengusaha asal Yaman telah mendirikan kilang minyak di Dumai. 

Pihaknya juga akan menawarkan Siak sebagai lokasi pembangunan kilang selanjutnya. Sepanjang adanya jaminan ketersediaan bahan baku lewat model kerjasama dengan para pemilik Pabrik Kelapa Sawit di Kabupaten Siak.

Bersama Alwi Shihab, hadir pula beberapa orang pengusaha asal Houston Amerika yang bergerak dalam bisnis pengembangan proyek industri dan energi. Rombongan ENERPROGROUP yang dipimpin Dr. Frengki Chaniadi tersebut hadir untuk mempresentasikan peluang kerjasama teknologi Chemical EOR dan Wellbore Stimulation, sebagai solusi meningkatkan produksi minyak perusahaan minyak daerah PT Bumi Siak Pusako hingga 20-25 barel perhari.

Peluang kerjasama BSP dan ENERPROCO tersebut mendapat dukungan pisitif dari Bupati Siak Syamsuar. Dikatakannya, BSP perlu berbenah dengan teknologi terbaru untuk menjawab tantangan dan marwah anak Riau sehubungan ditunjukannya BSP sebagai pengelola Blok CPP.

"Kedepan harus ada peningkatan produksi BSP, agar terjaga marwah anak Riau karena mampu mengelola dan melaksanakan tanggung jawab yang telah diberikan pemerintah pusat," sebut Syamsuar.

Di sesi akhir pertemuan, di hadapan Alwi Shihab juga dipresentasikan peluang investasi di bidang industri dan pembangunan pelabuhan oleh M. Suharto Direktur Industri kawasan Tanjung Buton. Dari sejumlah peluang yang ditawarkan Utusan Khusus Presiden yang mulai bertugas sejak tahun 2015 untuk Timur Tengah dan OKI itu tampak mencatat sejumlah  poin penting untuk ditawarkan  di Saudi Arabia, pekan mendatang.

Reporter: Darlis Sinatra