Selamatkan Daerah Pulau dari Abrasi, 1.000 Bibit Mangrove Ditanam di Desa Mekong

Selamatkan Daerah Pulau dari Abrasi, 1.000 Bibit Mangrove Ditanam di Desa Mekong

RIAUMANDIRI.CO, SELATPANJANG - Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Kepulauan Meranti berkerjasama dengan mahasiswa serta Penggiat Lingkungan melakukan penanaman 1000 bibit mangrove di Desa Mekong, Sabtu (22/12/2018).

Kegiatan penanaman mangrove juga dihadiri Kabit Kehutanan DLHK Meranti, Kepala Desa Mekong, perwakilan TNI, perwakilan Polres serta pihak Kecamatan Tebingtinggi Barat, dan Desa Mekong. Sekitar 50 orang ambil bagian dalam acara tersebut.

"Kegiatan Ini salah satu upaya penyelamatan pulau. Diharapkan kedepannya pihak-pihak terkait memiliki program serupa dan tentu dengan jumlah bibit yang lebih banyak," ujar Kabid Pengendalian Lingkungan Hidup Khairul, S Ap kepada Riaumandiri.co.


Selanjutnya Kata Khairul, pihaknya mengharapkan dengan penanaman mangrove ini bisa mengurangi ancaman abrasi. Diharapkan seluruh komponen bekerja sama mengatasi masalah abrasi, mulai diri sendiri hingga masyarakat agar cinta dengan lingkungan.
 
Hal Senada juga disampiakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Meranti, Hendra Putra.

"Tentunya kita mengharapkan kegiatan penanaman bibit mangrove ini bisa mengatasi abrasi di bibir pantai desa mekong, dan ini salah satu program kita dalam menjaga abrasi pantai," ujar Hendra Putra kepada Riaumandiri.co

"Intinya Kita sangat mendukung apa yang sudah dilakukan adek-adek mahasiswa dalam mengurangi abrasi pantai ini," sambungnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Meranti Darsini mengharapkan pencegahan abrasi harus dilaksanakan dinas terkait karena sanggat berbahaya untuk kelestarian pantai dan hutan mangrove.

"DPRD Kemaren sudah membahas masalah abrasi, dan anggaran abrasi sanggat besar. Tentunya butuh dukungan semua pihak," harap Darsini.

Reporter: Tengku Azwin