Menangi Derbi Manchester, City Kembali Pimpin Klasemen Liga Inggris

Menangi Derbi Manchester, City Kembali Pimpin Klasemen Liga Inggris

RIAUMANDIRI.CO, MANCHESTER - Manchester City kembali menguasai posisi puncak klasemen sementara Liga Inggris 2017/2018 setelah membungkam rivalnya Manchester United (MU). Derbi Manchester pekan ke-12 antara kedua kesebelasan di Etihad Stadium, pada Senin (12/11) WIB berakhir dengan skor 3-1.

Tiga angka dari MU membuat City kini teratas di klasemen dengan nilai 32. Berjarak dua angka dari Liverpool FC yang kini tergusur ke tangga kedua dengan nilai 30.

Kemenangan dari Derbi Manchester kali ini pun mencatatkan 12 laga City tanpa kekalahan. Skuat berjuluk the Citizen tersebut mencatatkan 10 kemenangan dan dua kali hasil imbang dalam 12 laga Liga Inggris.


Sementara MU, hasil negatif dari derbi kali ini membuat tim berjuluk Setan Merah tersebut stagnan di tangga kedelapan dengan nilai 20 angka. Kekalahan ini menjadi hasil buruk keempat di Liga Inggris berjalan. MU pun terancam dari Everton FC, kesebelasan peringkat kesembilan yang kini hanya berjarak satu angka dengan nilai 19.   

Usai unggul 1-0 di babak pertama, baik City maupun MU belum mau mengubah komposisi pemain. Dua kartu kuning sudah keluar dari wasit di babak pertama. Pertama kepada Bernardo Silva pada menit ke-33, dan Luke Shaw pada menit ke-42. 

Babak kedua baru mulai selama dua menit, City sudah berhasil kembali menjebol gawang Setan Merah. Berawal dari sepak gawang dari kiper De Gea ke tengah lapangan. Bola malah mendarat di kaki pemain City dan diteruskan ke depan. Ada Aguero yang mendapat bola dan cepat memberi umpan ke Fernandinho.

Aguero mencari posisi ke sektor kanan pertahanan MU. Fernandinho kembali memberikan bola kepada Aguero. Umpan cepat Fernandinho dimaksimalkan dengan baik oleh Aguero. Sepakan keras dari kaki kanannya membuat kiper De Gea tak berkutik.

Skor menjadi 2-0 pada menit ke-47. Di menit ke-55, pelatih Mourinho mulai merotasi pemain. Ia menukar Lingard dengan Romelu Lukaku. Baru satu menit turun lapangan, Lukaku berhasil memberi peluang gol. Aksinya di depan gawang keras digagalkan kiper Ederson.

Wasit melihat itu sebagai pelanggaran dan langsung menunjuk titik putih memberi hadiah penalti kepada MU. Eksekusi 12 oleh Martial, berhasil menjebol gawang City. Skor menjadi 2-1.

Lima menit setelah kebobolan satu gol, pelatih Pep menarik Mahrez dengan memainkan Leroy Sane. Aksi Sane di menit ke-66 sempat merepotkan empat pemain MU di lini pertahanan. Bola ia lepas kepada Fernandinho yang berada di ruang terbuka di areal kotak 16.

Fernandinho melepas sepakan akurat ke arah gawang. Namun kiper De Gea cekatan mengamankan bola.

Skor masih tetap 2-1. Di menit ke-72, pelatih Mourinho menarik dua pemain sekaligus untuk mempertajam lini serang. Gelandang kiri Juan Matta masuk menggantikan Ander Herrera. Alexis Sanchez juga turun lapangan menggantikan Rashford. Namun lini serang City masih tampak dominan.

Menuju menit ke-75, Sane dua kali lolos dari kawalan pemain belakang MU dan mengancam  gawang tamu.

Sayang dua kali upaya Sane membungkam kiper De Gea, gagal. Pada menit ke-76, Pep menarik Aguero menggantinya dengan Ikkay Gundongan. Skor tetap 2-1 sampai menit ke-80.

Gundongan mendapat peluang pertamanya pada menit ke-81. Tapi sepakan kerasnya melenceng jauh ke luar lapangan. Lima menit sebelum pertandingan bubar, City mencoba mempertahankan dominasi penguasaan bola. MU kesulitan mengimbangi.

Upaya City memburu gol ketiga terjadi pada menit ke-86. Aksi Gundongan membuat skor menjadi 3-1. Gol berawal dari serangan lini tengah yang diteruskan ke sisi kanan. Ada Bernardo Silva yang memberikan umpan silang ke depan gawang.

Gundongan menerima di depan gawang dan mengeksekusi umpan dengan baik. Kiper De Gea tak menduga dan membiarkan gawangnya jebol untuk ketiga kalinya.

Skor 3-1 bertahan sampai menit ke-90. Wasit memberikan waktu tambahan tiga menit. Sepanjang waktu ekstra, tak ada lagi gol yang terjadi. Sampai pluit tanda pertandingan bubar, skor 3-1 mengantarkan City ke posisi teratas klasemen sementara Liga Inggris.