Tanah Bergerak di Sawahlunto: 16 Rumah Rusak, Jalan Retak 40 Meter

Tanah Bergerak di Sawahlunto: 16 Rumah Rusak, Jalan Retak 40 Meter

RIAUMANDIRI.CO, SAWAHLUNTO - Terjadi pergerakan tanah di Sawahlunto, Provinsi Sumatera Barat pagi ini. Akibatnya, 16 rumah rusak dan jalan retak sepanjang 40 meter.

Berdasarkan informasi yang disampaikan Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, pergerakan tanah terjadi hari Jumat (2/11/2018) pukul 05.00 WIB. Lokasi pergerakan tanah di Perumahan Lembar Lentur Kota Sawahlunto.

Berikut kerugian materiil yang disampaikan Sutopo:


• 4 Unit Rumah (rusak berat)
• 12 Unit Rumah (rusak ringan)
• Tanah Retak sepanjang -+ 40 meter

Sebanyak 22 jiwa mengungsi dan tidak ada korban jiwa. Pergerakan tanah diduga karena cuaca ekstrem di Sawahlunto.

Kondisi salah satu rumah warga yang rusak akibat pergerakan tanah di Sawahlunto. Foto: dok. BNPB

"Cuaca ekstrim sejak dari tanggal 11 Oktober 2018 dengan intensitas curah hujan tinggi posisi perumahan di kemiringan sehingga terjadi Pergerakan tanah akibat infiltrasi air hujan ke dalam tanah, bangunan rumah banyak retak dan miring, lantai rumah amblas, saluran/drainase dan jalan lingkungan retak-retak," jelas Sutopo.

Sutopo menerangkan, saat ini sebagian jalan di lokasi terdampak amblas dan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Warga diminta untuk selalu waspada.

"Sebagian jalan di lingkungan perumahan yang retak dan amblas tidak bisa dilalui sementara oleh kendaraan roda 4 karena sedang dilakukan perbaikan melibatkan warga. Warga di minta Waspada untuk kemungkinan Pergerakan tanah susulan," kata Sutopo.