Sudah 2.400 Pelamar Mendaftar CPNS untuk Provinsi Riau

Sudah 2.400 Pelamar Mendaftar CPNS untuk Provinsi Riau

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau telah menerima sebanyak 2.400 pendaftar calon pegawai negeri sipil (CPNS) untuk Provinsi Riau, sejak dibukanya pendaftaran pada 26 September 2018 lalu. 

Kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, walaupun sudah banyak masyarakat yang mendaftar CPNS sesuai dengan formasi yang ditetapkan sebanyak 357 formasi, Pemerintah pusat memperpanjang pendaftaran hingga15 Oktober, yang awalnya 10 Oktober.

“Hingga siang ini, pendaftar yang terdata sudah mencapai 2.400 orang, dan ini akan terus bertambah. Kalau dari pendaftaran semua formasi telah terpenuhi, tapi karena pusat memperpanjang jadwal pendaftaran, tentu masih ada harapan pendaftar yang lain untuk bisa mendaftar,” kata Ikhwan, Kamis (4/10/2018).


Disinggung formasi apa yang paling banyak pendaftarnya, Ikhwan menyebut formasi bidang analisa merupakan yang terbanyak. Dari data tim verifikasi penerimaan CPNS belum bisa merincikan jumlah keseluruhan pelamar yang sudah meregistrasi pada bidang ini. 

Angka pastinya baru akan terlihat setelah proses verifikasi berkas pelamar CPNS selesai. Di posisi kedua, tingginya tingkat pelamar CPNS yakni bidang keperawatan untuk penempatan di rumah sakit umum daerah. Selanjutnya di bidang tenaga pendidik. 

“Kalau peminat terbanyak kalau tak salah formasi analisa. Tapi datanya masih dalam proses penyaringan, nanti di akhir baru jelas formasi mana yang banyak peminat. Yang jelas semua formasi telah terisi, tidak ada yang sepi peminat,” kata Ikhwan.

Untuk diketahui, dari 357 formasi tersebut, formasi yang diterima hanya untuk tiga kategori, yakni 171 untuk tenaga guru, 125 tenaga kesehatan dan 61 tenaga teknis. Pendaftaran CPNS dimulai pada 26 September 2018, dilanjutkan dengan pengumuman seleksi pendaftaran pada 16 Oktober mendatang. Dan langkah selanjutnya bagi yang lulus administrasi akan mengikuti ujian tes kompetensi dasar dan bidang pada tanggal 20 Oktober 2018. 


Reporter: Nurmadi