Gatot Diprediksi Ketua Timses Jokowi, Koalisi Indonesia Kerja Sindir PKS

Gatot Diprediksi Ketua Timses Jokowi, Koalisi Indonesia Kerja Sindir PKS

RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memprediksi Gatot Nurmantyo yang akan dipilih menjadi ketua tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Koalisi Indonesia Kerja meminta PKS untuk tidak mengurusi dapur orang.

"Jangan kepo ke tim lain, tidak patut," ujar Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding dikutip detikcom, Selasa (21/8/2018).

Sekjen PKB ini justru menyindir PKS soal isu mahar Rp 500 M dari Sandiaga. Daripada mengurusi timses Jokowi, kata Karding, PKS lebih baik fokus pada masalahnya. "Lebih baik urus urusan mahar dan kardus," tuturnya.


Karding pun membanggakan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf hasil survei LSI Denny JA yang meninggalkan jauh Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Meski begitu, TKN menurutnya tetap menjadikan catatan hasil survei Jokowi-Ma'ruf yang masih harus diperbaiki.

"Walau hasil survei ini menunjukkan kemenangan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin, sebagai TKN tetep berharap agar kami tidak terlena. Tetapi justru bekerja keras dan solid. Hasil ini akan jadi catatan kita untuk kita benahi ke depan," sebut Karding.

TKN Jokowi-Ma'ruf disebutnya juga menghargai pilihan Menkeu Sri Mulyani mundur dari anggota Dewan Pengarah timses. Karding menghormati karena itu adalah permintaan Presiden Jokowi langsung.

"Karena presiden yang meminta tentu kita hargai dan hormati. Sebagai bentuk kenegarawanan beliau, mementingkan kepentingan bangsa daripada pribadinya, meminta Bu Sri tetep fokus ke tugas kementerian," ucap anggota Komisi III DPR itu.

Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin hingga kini masih misterius. Anggota Majelis Syuro PKS Aboe Bakar Al Habsyi menduga jabatan itu akan diisi eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo untuk menyaingi Djoko Santoso, yang jadi ketua timses Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. "Nanti di sana jangan-jangan Pak Gatot," kata Aboe Bakar.