Lepas 4 Petugas Haji, Ini Pesan Kakan Kemenag Inhu

Lepas 4 Petugas Haji, Ini Pesan Kakan Kemenag Inhu

RIAUMANDIRI.CO, RENGAT - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Indragiri Hulu (Kakan Kemenag Inhu) Abdul Karim secara resmi melepas keberangkatan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Kemenag Inhu untuk menunaikan ibadah haji sekaligus sebagai petugas haji.

Mereka adalah Rajuki Ridwan, M.A (Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam) sebagai TPHI (Tim Pemandu Haji Indonesia) Ketua Kloter 4 BTH. H Jusman, S.Ag (Kepala KUA Kecamatan Seberida) sebagai TPIHI (Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia ) Kloter 8 BTH, H Hasyim, S. Ag (Kepala Seksi Bimas Islam) beserta istri, dan Maryati, S.Pd.I (Pengawas SLTP/SLTA kemenag Inhu) beserta suami serta Asnawilis, S.Pd (guru Madrasah Aliyah Nurul Falah Air Molek).

Abdul Karim sangat mengharapkan kepada ASN yang ditugaskan untuk benar-benar mengutamakan tugas dan tanggungjawabnya dan ibadah hajinya mendapatkan haji mabrur.


"Kiranya dapat menjadi panutan bagi jamaah lainnya dalam menunaikan ibadah hajinya sehingga memperoleh haji yang mabrur/mabrurah," harapnya. 

Adapun secara keseluruhan jamaah calon haji Kab Inhu akan dilepas keberangkatannya pada Jumat (20/7/2018) oleh Pemkab Inhu di halaman Kantor Bupati Indragiri Hulu menuju Pekanbaru. 

"Lalu keesokan harinya menuju Embarkasi Batam kemudian Insya Allah hari Minggu 22 Juli 2018 diberangkatkan ke Madina untuk menunaikan ibadah haji," sebutnya.

Karim mengatakan, menjadi petugas haji merupakan amanat mulia yang diinginkan banyak orang. Oleh karena, itu dia mengingatkan kepada para petugas untuk senantiasa memberikan yang terbaik dalam memberikan pelayanan kepada jamaah haji.

"Mari rasa syukur itu diwujudkan dalam bentuk pelayanan haji yang lebih baik," ujarnya.

Dirinya juga mengingatkan agar seluruh petugas menjaga nama baik, keluarga, institusi dan negara. Selain itu para petugas diminta untuk menghindari ego sektoral. 

"Lakukan koordinasi berkesinambungan, hindari ego sektoral dan institusi yang dapat merugikan jemaah," tambahnya.


Reporter: Eka Buana Putra