RIAUMANDIRI.CO. PASIR PANGARAIAN - Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Rokan Hulu Sukiman meminta semua komponen menyukseskan program Keluarga Berencana (KB). Menurutnya penggalakkan program KB ini untuk menekan laju pertumbuhan jumlah penduduk. Dia menyebutkan, ketika Rohul baru dimekarkan, jumlah penduduknya baru sekitar 200 ribu jiwa. Pada 2017 meningkat 100 persen atau sekitar 600 ribu jiwa lebih.

 

Sukiman berharap tokoh agama dan masyarakat turut berperan dalam menyukseskan program KB-Kes tersebut.

 

“Di Rohul pertumbuhan penduduk cukup tinggi. Saat ini perkembangannya sudah capai lebih 100 persen,” ucapnya pada kegiatan PKK Keluarga Berencana Kesehatan (KB-Kes) tahun 2017 tingkat Rohul, di Kecamatan Rambah, Kamis (14/12/2017).

 

Oleh sebab itu, lanjut Sukiman, Gerakan masyarakat (Germas), camat, lurah dan kades juga harus ikut menyosialisasikannya. Kata Sukiman, media juga punya pengaruh untuk menyampaikan ke masyarakat. 

 

 

“Begitu juga dengan adanya 10 program PKK. Ini sangat membantu dalam mendorong memberdayakan keluarga dalam mencapai kesejahteraan keluarga sesuai UU 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga,” imbuhnya.

 

Khususnya di di Indonesia, lanjut Sukiman,  laju pertumbuhan penduduk setiap tahunnya bertambah 1,3 persen. Kemudian, melalui program KB tidak hanya terkait jumlah anak saja, namun mewujudkan keluarga kecil, bahagia, sejahtera dan mendapat pelayanan kesehatan yang memadai.

 

Dalam menyukseskan program nasional tersebut tambahnya, PKK KB-Kes 2017 tingkat Rohul ini telah melaksanakan pemasangan alat kontrasepsi KB secara gratis bagi kaum ibu. Dari kegiatan itu, 50 ibu ikut KB IUD dan 150 lagi dengan menggunakan Implan.

 

“Diharapkan, melalui kegiatan ini bisa menekan lajunya pertumbuhan penduduk, dan meningkatkan kesehatan masyarakat,” harap Sukiman. (Adv)

 

Reporter    :  Ramli Agus

Editor          :  Rico Mardianto