Jalan Nasional di Anambas Hanya 30 Km

Jalan Nasional  di Anambas Hanya 30 Km

Anambas (RIAUMANDIRI.co) - Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional, Kepri, Junaidi mengakui, dirinya malu berkunjung ke Anambas. Pasalnya, saat ini, panjang jalan nasional di Anambas masih 30 km, yakni 21 km di Palmatak, dan 9 km di Siantan.

"Sebenarnya saya malu berkunjung ke Anambas ini, karena saya tidak ada bawa oleh-oleh, dan yang lebih malunya lagi, tahun ini tidak ada pembangunan jalan di Anambas, yang ada hanya biaya perawatan/pemeliharaan rutin saja," akunya, Senin (6/3).

Junaidi berjanji, pada tahun 2018 mendatang, pihaknya akan membangun jalan Nasional di Anambas. Menurutnya, hal tersebut butuh bantuan Pemkab Anambas untuk membuka badan jalan.

"Saya berjanji, pulang dari FGD ini langsung melaporkan ke atasan supaya pembangunan jalan Nasional di Anambas bisa terealisasi. Saya berjanji akan membuat Daftar Isi Penggunaan Anggaran (DIPA) pembangunan jalan Nasional pada tahun 2018 mendatang," tegasnya.

Dia menguraikan, untuk biaya perawatan jalan Nasional sepanjang 30 KM dialokasikan berkisar Rp 1,4 miliar. Namun hal ter sebut diakuinya masih dalam proses lelang. "Mungkin hanya ini lah yang bisa kami berikan. Tapi jangan berkecil hati, tahun depan (2018) kita perjuangan untuk pembangunan jalan Nasional," terangnya.

Meski pembangunan jalan tidak pada posisi jalan Nasional, bisa saja dibangun. Pasalnya masih masuk kategori strategis nasional.

"Meski belum masuk SK, kita tetap bisa membangun jalan. Karena daerah perbatasan ini me rupakan strategis nasional," tegasnya. Sementara, Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris mengapresiasi usulan tersebut. Dia berharap dan menunggu realisasi pembangunan jalan Nasional di Anambas.

"Sebenarnya pembangunan daerah ini tanggung jawab kita bersama, kami tidak bisa bekerja sendiri-sendiri. Kami berterima kasih atas usulan itu, dan kami menunggu realisasi pembangunan jalan," ujarnya.(btc)