Lima Ha Hutan Danau Wisata Terbakar

Api Jangkau Pipa Minyak CPI

Api Jangkau Pipa Minyak CPI

DUMAI (HR)-Karhutla di kawasan wisata Danau Bunga Tujuh, Bukitbatrem, Dumai Timur makin meluas. Sementara, sudah ditemukan tiga titik api di Dumai, yang juga berdampak mulai terlihat awan pekat dan menurunnya kondisi udara.

Setelah sempat padam beberapa hari lalu, pada Sabtu (21/2) lalu, api muncul lagi di kawasan Danau Bunga Tujuh, Dumai. Bahkan sudah membakar lahan sekitar lima hektar di lokasi tersebut.

Meski berada di lokasi rawa, namun kondisi lahan gambut dan musim kemarau panjang, api dengan cepat merembet. Bahkan api juga sudah membakar lokasi lintasan pipa minyak PT CPI.

Untung saja, petugas pemadam kebakaran stand by di lokasi itu sehingga tak sampai membakar pipa minyak tersebut. Di lokasi terlihat, selain mobil pemadam kebakaran BPBD, juga nampak Damkar milik Manggala Agni Polhut, serta mobil Damkar Polisi.

Kepala BPBD Dumai, Tengku Izmet yang turun langsung ke lokasi kebakaran, kepada Haluan Riau mengatakan, bahwa Karhutla di kawasan itu apinya sempat padam setelah terbakar enam hari lalu.

Namun, pada Sabtu akhir pekan lalu api kembali muncul dan sudah menghanguskan sekitar lima hektar lahan. "Saya perkirakan sekitar lima hektar yang terbakar di lokasi ini," ujar Izmet seraya membagi-bagikan air mineral kemasan yang sengaja ia bawa untuk minum petugas di lokasi kebakaran tersebut.

Dikatakannya, kondisi lahan gambut dan musim kemarau panjang sangat memudahkan api menjalar. Sehingga, meski sudah dijinakkan api tetap merembes ke lokasi lain.

"Sejak pagi tadi (Sabtu lalu), petugas Damkar gabungan BPBD, Manggala Agni dan Polres Dumai sudah bersiaga di lokasi ini. Apalagi lokasi yang terbakar dekat lintasan pipa minyak, wajib dikontrol terus," ucapnya.

Lanjut Izmet, hingga Sabtu lalu pihaknya baru menerima informasi dua titik api di Dumai. Satunya lagi di Jalan Batu Bintang, Bukitbatrem, Dumai. Sementara di lokasi lain seperti dua kecamatan yang rawan Karhutla yakni Medangkampai dan Sungaisembilan, belum ada informasi titik api.

"Yang di Jalan Batu Bintang juga sempat pada beberapa waktu lalu, namun muncul lagi karena lahannya juga gambut dan kering. Bahkan di situ sudah terpasang garis polisi untuk mencegah Kerhutla agar jangan meluas," paparnya.

Meski Izmet hanya mengatakan ada dua titik api, namun pantauan Haluan Riau, setidaknya terlihat tiga titik api yang juga di kawasan Bukitbatrem. Satuunya lagi di perbatasan Dumai Timur dan Medangkampia yang juga terlihat asap membubung tinggi.***