PEKANBARU (riaumandiri.co)-Semenjak DPD Partai Golkar Pekanbaru, membuka penjaringan Pilwako, sudah 6 bakal calon yang sudah ambil formulir. Diperkirakan masih akan bertambah calon walikota dan wakil walikota yang akan mengambil formulir hingga 23 April.

Sesuai keterangan wakil Ketua penjaringan Roni Amriel pada wartawan, 6 calon yang sudah mengambil formulir tersebut masing-masing Dastrayani Bibra, Yonesri, Zulfan Hafiz, Jufri Zubir, Dwi Agus Sumarno dan Heri Susanto.

"Sesuai jadwal memang 23 April, namun sepertinya diperpanjang sampai akhir April ini," katanya, saat memberikan keterangan pada wartawan, Kamis (21/4).
Untuk tahapan selanjutnya, tambah Roni, DPD Golkar Pekanbaru akan melakukan pleno dan penyampaian visi dan misi calon. Setelah itu, nama-nama calon akan dikirim ke Golkar Provinsi Riau untuk ditindaklanjuti.

"Nama-nama yang akan dikirim nanti maksimal 10 calon dan minimal 5 calon. Setelah itu, Golkar Pekanbaru menunggu hasil mekanisme keputusan dari Golkar Provinsi dan Golkar Pusat," katanya.

Partai Golkar sendiri memiliki 7 kursi di DPRD Pekanbaru. Untuk syarat maju ke Pilwako, harus punya 9 kursi. Artinya, siapa pun calon yang bisa diusung Golkar, maka hanya perlu satu partai lagi, untuk memenuhi syarat tersebut.

Makanya, banyak kalangan yang menunggu-nunggu, siapa calon yang diusung Golkar di Pilwako. Di singgung calon yang mendaftar ternyata tidak diusung, lalu Golkar mengusung calon yang tidak mendaftar, Roni menjawab secara diplomatis.

"Kita serahkan ke Golkar provinsi dan DPP Golkar untuk memutuskannya," imbuhnya. ***