TELUK KUANTAN (riaumandiri.co)- Setelah divonis bebas dan dinyatakan tidak bersalah oleh Hakim tindak pidana korupsi Pekanbaru. Terhitung Kamis (21/4), Budi Asrianto kembali aktif menjadi Camat Kuantan Mudik.
 
Selama dirinya menjalani proses hukum dan sempat ditetapkan sebagai tersangka, posisinya menjadi Camat Kuantan Mudik sempat digantikan sementara waktu oleh M Reffendi Zukman yang menjadi Pelaksana tugas (Plt) Camat Kuantan Mudik.

"Sekarang Budi Asrianto saya aktifkan kembali menjadi Camat defenitif setelah dia di vonis hakim bebas dan dinyatakan tidak bersalah,"ujar Bupati Kuansing H Sukarmis yang menghadiri langsung acara serah terima jabatan camat Kuantan Mudik, Kamis (21/4).

Hadir dalam acara serahterima tersebut, Asisten I Setdakab Kuansing Erlianto, sejumlah Kabag, Camat dan kades serta BPD di Kuantan Mudik.

Dilanjutkan Bupati, semua yang terjadi pada diri kita tentu ada hikmah yang sangat besar dan jadikanlah pembelajaran bagi kita semua agar kasus yang sama tidak menimpa kita. "Masalah ini sempat menjadi buah bibir ditengah masyarakat kita, ada orang yang suka melihat kita dan ada yang tidak suka bahkan tentu ada yang keberatan melihat kita bebas, "kata Bupati.

Setelah diputus bebas saya langsung lakukan konsultasi dengan Kajari." Saya tanyakan, Budi sudah bebas murni, apakah dia bisa diaktifkan kembali sebagai camat. Ya dijawab oleh Kajari, tak ada masalah,"katanya menirukan.

Di hadapan ratusan undangan yang ikut hadir, Sukarmis berpesan agar apa yang sudah terjadi menjadi pelajaran bagi semua.

"Terutama untuk kepala desa, jangan sampai apa yang menimpa Budi terjadi. Apalagi, dana yang masuk ke desa mencapai Rp1,2 miliar,"ucap Sukarmis mengingatkan supaya Kades mengelola sesuai aturan.

Untuk diketahui, Budi Asrianto tersandung kasus dugaan korupsi pematangan lahan Kantor Camat Pucuk Rantau. Ketika itu, ia menjabat sebagai camat di sana. Dan sekarang dirinya sudah bebas dan Bupati berharap ini jadi pembelajaran dan jangan sampai terulang.rob