Debu Boiler Panca Eka Ganggu Kenyamanan Warga

Warga Demo Sambangi Perusahaan

Warga Demo Sambangi Perusahaan

SIAK (HR) - Belasan tokoh masyarakat Marempan Hulu, Kecamatan Siak melakukan demo di PT Panca Eka, Sabtu (19/9). Warga kesal melihat debu boiler dari perusahaan kayu lapis ini beterbangan, sehingga mengganggu pernapasan warga dan tumbuh-tumbuhan yang ditanam.

Tak hanya tumbuh-tumbuhan saja tertutup debu, air sumur dan penampungan air hujan tidak bisa digunakan untuk keperluan dapur. Massa menuntut pihak perusahaan segera memperbaiki saringan boiler, sehingga tidak ada lagi debu yang mencemari udara dan mengotori atap rumah mereka.

Kedatangan massa disambut Asisten Maneger Personalia Zulfikar. Masyarakat diajak diskusi dan Zulfikar juga mau diajak meninjau rumah warga yang terkena dampak pencemaran boiler kayu lapis itu.

Perwakilan masyarakat Abu Saputra dalam aksi tersebut menyampaikan, warga sekitar tidak kuat dengan debu yang besar kemungkinan dari boiler perusahaan, pasalnya terlihat asap yang mengepul dan kadar asap itu kasar. "Untuk lebih jelasnya, kami minta pihak perusahaan meninjau pemukiman masyarakat di sekitar perusahaan ini. Kami sudah cukup sabar menanti upaya perusahaan, biar sama-sama kita lihat bagaimana tebalnya atap kami ditutupi debu," ujar Abu Saputra.

Warga lain, Johari menjelaskan sebelumnya masyarakat sudah pernah menyampaikan keluhan kepada pihak perusahaan. Namun tidak pernah ditanggapi dengan serius. "Karena tidak ada tanggapan makanya kami sekarang melakukan demo, kalau nanti juga tidak ada tanggapan kami akan menggelar aksi lagi yang lebih besar," kata Johari.
Menangapi keluhan warga iti, Zulfikar mengaku siap menampung keluhan warga, dan akan melakukan tindak lanjut. "Kami telah berunding dengan masyarakat, ke depan akan kita lakukan upaya untuk menyikapi persoalan ini," pungkas orang kepercayaan pabrik kayu lapis yang sudah uzur di Negeri Istana ini. (lam)