Wabup Misharti Usulkan SPPG di Wilayah Terpencil
Riaumandiri.co - Dalam upaya mempercepat pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan memperluas jangkauan layanan gizi di wilayah terpencil di Kabupaten Kampar.
Wakil Bupati Kampar Dr.Misharti mengambil langkah strategis dengan melakukan koordinasi intensif serta menyampaikan usulan pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) kepada Kedeputian Bidang Pemantauan dan Pengawasan di Jakarta, Jum’at (31/10) lalu.
Wabup Misharti menyampaikan usulan pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk Daerah terpencil kepada Kedeputian Bidang Pemantauan dan Pengawasan. Usulan ini bertujuan untuk menjawab tantangan geografis dan keterbatasan fasilitas kesehatan di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau.
"SPPG diharapkan menjadi pusat layanan gizi terpadu yang menyediakan edukasi, pemeriksaan status gizi, pemberian makanan tambahan bagi masyarakat yang tinggal di daerah dengan akses terbatas terhadap layanan kesehatan," ucapnya.
Dr. Misharti menekankan bahwa keberhasilan MBG dan SPPG sangat bergantung pada sinergi antar lembaga dan partisipasi aktif masyarakat. Program MBG dan usulan SPPG dinilai sebagai bagian dari strategi nasional untuk menyehatkan generasi masa depan, terutama di daerah tertinggal.
Wabup Misharti juga menegaskan bahwa tujuan utama program MBG adalah untuk memenuhi kebutuhan gizi harian anak-anak usia sekolah (PAUD/TK, SD/MI, SMP/MTS, SMA sederajat), ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Ia menekankan pentingnya gerak cepat dan rencana kerja yang terukur serta berbasis data untuk memastikan efektivitas program ini.