Dikunjungi Wamendag RI, Pedagang Pasar Cik Puan Minta U-Turn Dibongkar

Riaumandiri.co - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Republik Indonesia (RI) Dyah Roro Esti Widya Putri mengunjungi Pasar Cik Puan, Senin (28/4) pagi.
Kunjungan tersebut mendapat sambutan dari Persatuan Pedagang Pasar Cik Puan Syahriana, ia meminta kepada Wamendag untuk membongkar U-Turn yang berada di depan pasar.
"Kami mohon bagaimana caranya orang mau masuk belanja, kami mohon U-Turn itu dibuka pak Gub, ibu, bapak Wali Kota memohon sebesar-besarnya untuk buka," katanya.
Sembari memohon tersebut, Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho menyarankan agar U-Turn tersebut dibuka pada pagi hari, kemudian nantinya ditutup pada sore harinya. "Kalau U-Turn itu dibuat jamnya aja pak Gub, pagi buka sore ditutup," katanya.
Lebih jauh, Agung mengatakan akan mengkaji pembongkaran U-Turn yang ada.
"Aspirasi seperti ini yang kita tunggu. Kalau datang hanya menyapa saja, itu sudah biasa. Tapi hari ini kehadiran Gubernur dan Wamendag, pedagang minta supaya U-Turn dibongkar, ini akan segera kita kaji, akan kita bongkar," kata Agung.
Sementara itu, Wamendag Esti menyebut hal tersebut tak perlu dikhawatirkan, mengingat sinergitas antara gubernur dan pihak terkait sudah cukup baik.
"Ibu tak perlu khawatir, disini ada pak Gub, Wali Kota, InsyaAllah sinergitas yang baik," ujarnya.
Sementara itu, pedagang lainnya Samsu menodong permintaan pembangunan Pasar Cik Puan kepada Wamendag, "Bangunlah ibu pasarnya, ini tempat penampungan terlama yang ada, sudah 15 tahun disini kami," kata Samsu.
Ia berharap pembangunan tersebut segera dilakukan agar nantinya banyak pengunjung yang datang.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Riau, Abdul Wahid mengaku akan menemui sejumlah Menteri ke Jakarta untuk menuntaskan persoalan Pekanbaru termasuk pembangunan Pasar Cik Puan.
"Kami nanti bersama Pak Wali akan ke Jakarta menemui beberapa Menteri untuk sama-sama mencarikan solusi pembangunan Pasar Cik Puan ini," kata Wahid.