Transportasi Penyebrangan Gratis Disediakan Pemkab Pelalawan di Jalan Terendam Banjir

Transportasi Penyebrangan Gratis Disediakan Pemkab Pelalawan di Jalan Terendam Banjir

Riaumandiri.co - Semakin tingginya debit air luapan Sungai Kampar di jalan Lintas Timur Kilometer 76-83 Desa Kemang. Pemerintah Kabupaten Pelalawan berikan solusi penyeberangan untuk masyarakat. Kamis(4/1). Hal tersebut di ungkapkan Bupati Pelalawan H. Zukri, dikantor Bupati Pelalawan. 

Bupati Pelalawan H. Zukri menyampaikan, ada beberapa alternatif atau solusi yang akan disediakan Pemerintah Kabupaten Pelalawan untuk membantu masyarakat. Beberapa keluhan masyarakat akibat banjir yang terjadi beberapa hari belakang ini. Sehingga jalan Lintas Timur Tepatnya di Desa Kemang tidak bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat jenis mobil kecil. 

Maka dari itu Pemerintah Kabupaten Pelalawan akan menyediakan solusi untuk masyarakat bisa menyeberangi titik lokasi banjir. Adapun beberapa solusi atau langkah-langkah yang akan dilakukan adalah menyediakan mobil Trado milik PUPR Pelalawan untuk membawa mobil ambulan.


Selain itu juga akan disediakan transportasi air jenis Kucai atau Pompong untuk bisa membawa sepeda motor dan masyarakat yang akan menuju Pangkalan Kerinci. Transportasi air ini akan melewati sungai dengan rute Desa Kemang menuju Simpang Kualo Pangkalan Kerinci. Sedangkan untuk Jumlah transportasi air yang disediakan sebanyak 5 unit, semuanya ini gratis dari Pemerintah Kabupaten Pelalawan. 

Sedangkan untuk membantu masyarakat yang dalam kondisi sakit darurat . Pemerintah Kabupaten Pelalawan akan menyediakan Speedboat BNPB. Supaya masyarakat Pelalawan yang sedang sakit bisa segera mendapatkan pertolongan Rumah Sakit. 

"Itu adalah beberapa solusi yang akan Pemerintah Kabupaten Pelalawan sediakan untuk membantu masyarakat dalam kesulitan menyeberangi genangan banjir yang tidak bisa dilewati kendaraan roda dua dan roda empat jenis mobil kecil," Ujar Bupati Zukri.

Tentunya dengan adanya solusi dan langkah cepat Pemerintah Kabupaten dalam membantu masyarakat Pelalawan. Sehingga masyarakat Pelalawan yang akan melintasi jalur banjir atau menuju Pangkalan Kerinci bahkan sebaliknya tidak kesulitan lagi. 

Pemerintah Kabupaten Pelalawan juga menyediakan dua Posko induk, yang akan didirikan di Desa Kemang dan lewat Polres Pelalawan. Ditambah lagi dengan posko-posko kecil sebanyak 20 titik sepanjang jalan lintas Timur Kilometer 76-83.Posko ini nantinya akan disediakan tempat pelayanan kesehatan. Tutup Bupati

Sementara itu salah seorang mahasiswi asal Pangkalan Kuras Sarlila yang akan melewati jalur banjir. Sangat mengeluhkan besarnya ongkos penyeberangan yang disediakan masyarakat. Biaya yang harus dikeluarkan untuk sekali menyebrang berkisar antara 100.000.

"Tentu ini akan sangatlah tidak wajar menurut kami. Sedangkan kami masih anak kuliah, yang belum memiliki penghasilan. Terlebih lagi besarnya ongkos penyeberangan tentu juga akan memiliki dampak kepada masyarakat lainnya," pungkasnya.

Kondisi bencana banjir yang terjadi pada saat sekarang ini, sudah pasti akan menyulitkan masyarakat Pelalawan khususnya. Semoga solusi yang sudah direncanakan Pemerintahan Kabupaten Pelalawan,benar-benar bisa membantu masyarakat untuk menyeberangi jalan Lintas Timur yang terendam banjir.