Nomenklatur Isa Almasih Berganti Yesus Kristus Disepakati Pemerintah di Kalender
Riaumandiri.co - Nomenklatur Yesus Kristus akan mengganti Isa Almasih dalam penggunaan di kalender nasional, hal itu telah disepakati oleh pemerintah setelah menerima aspirasi dari masyarakat.
"Kami atas nama Kemenag yang kemarin dengan Bapak Menteri PMK dan Menteri PAN RB dan Menteri Tenaga Kerja, kami telah bersepatakat untuk mengubah nomenklatur kata Isa Almasih kita ubah menjadi Yesus Kristus," kata Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki dalam sambutannya ketika meninjau pelaksanaan Misa Natal di Gereja Katedral Jakarta, Minggu (24/12).
Wacana ini sudah bergulir sejak beberapa bulan lalu. Saat itu, Dasuki mengatakan bahwa usulan ini merupakan aspirasi dari umat Kristen dan Katolik.
Selama ini pemerintah masih menggunakan nomenklatur 'Isa Almasih' ketika menyebut Hari Kenaikan Isa Almasih dan wafatnya Isa Almasih. Nantinya, dengan perubahan nomenklatur jadi 'Kebangkitan Yesus Kristus' hingga 'Wafatnya Yesus Kristus'.
Menurut dia perubahan nomenklatur Isa Almasih ke Yesus Kristus itu adalah bagian dari menghargai keberagaman dan keyakinan yang ada di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Dasuki turut mengucapkan selamat hari raya Natal dan Tahun Baru bagi seluruh umat Katolik yang merayakannya di seluruh Indonesia. Ia pun menyoroti Indonesia sebagai negara dengan keragaman suku, budaya, dan agama.
"Indonesia terlahir dari keberagaman. Indonesia terlahir dari berbagai macam suku bangsa dan agama. Ini adalah karunia Tuhan yang terbesar, ini adalah nikmat yang terbesar karena dari perbedaan itulah kita sadar bahwa kita memang telahir berbeda dan tercipta untuk bersama-sama," ujar dia.
"Semoga dengan berkah Natal tahun 2023 ini awal yang damai dan sejahtera di dunia,"imbuhnya.