Riaumandiri.co - Seorang pria di Kota Dumai meninggal dunia usai diduga diterkam buaya dialiran sungai yang berada di Kelurahan Bangsal Aceh Kecamatan Sei Sembilan Kota Dumai, jasad nya ditemukans setelah dua hari pencarian.

Peristiwa itu terjadi kemarin, saat ditemukan tubuh korban didapati kondisi lengan kanan luka diduga bekas luka gigitan buaya, sementara kondisi tubuh masih utuh.

Kapten Kapal Basarnas Pekanbaru Pos Dumai Leni Tadika mengatakan, korban ditemukan mengapung di pinggir sungai dengan jarak 2 kilometer (km) dari tempat kejadian perkara (TKP) tempat di mana korban dikatakan hilang diterkam buaya.

“Kondisi korban kami temukan ada bekas luka di lengan sebelah kanan,” kata Leni Tadika, Sabtu (9/12).

Disebutkan Leni, bekas gigitan yang ada di bahu korban memang seperti berasal dari serangan buaya. Namun, dirinya tidak bisa memastikan apakah memang luka tersebut akibat hewan buaya. 

“Terkait bekas gigitan berasal dari mananya, kita tunggu saja hasil dari visum. Jasad korban sudah dibawa ke RSUD Dumai untuk dilakukan visum,” ungkapnya.

Sebelumnya, Basarnas Pekanbaru mendapatkan laporan adanya kondisi membahayakan manusia, berupa orang diterkam buaya di jembatan jalan Sepakat RT 09 Kelurahan Bangsal Aceh Kecamatan Sei Sembilan Kota Dumai. Korban merupakan seorang pemuda berusia 25 tahun bernama Anggara Siregar.

Dari informasi yang pihaknya dapatkan, bahwa pada pagi itu pihaknya mendapatkan laporan adanya orang di terkam buaya. Setelah mendapatkan laporan tersebut, tim langsung menuju ke lokasi kejadian.

Sumber : Media Center Riau

Editor : Akmal