Penipu Tiket Konser Coldplay Diringkus

Penipu Tiket Konser Coldplay Diringkus

Riaumandiri.co - Pelaku penipuan penjualan tiket konser Clodpaly diringkus pihak kepolsian. Pria ini RA itu merugikan para korban hingga ratu juta rupiah.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro mengatakan pelaku dalam melancarkan aksinya tersebut telah menduplikasi tiket asli yang telah dirinya beli.

"Di mana modus pelaku RA pertama-pertama dia beli tiket resmi Coldplay, lalu yang bersangkutan memalsukan menduplikat tiket ini seakan-akan tiket resmi dan asli," kata Bintoro, Rabu (15/11).


Bintoro menyebut pelaku menjual secara langsung kepada para korban. Menurutnya, mereka yang tertarik lantas membeli 24 tiket seharga Rp312 juta.

"Tapi saat diserahkan tiket yang diduplikat setelah hendak ditukarkan diketahui itu tiket palsu," ujarnya.

Bintoro mengatakan pihaknya berhasil menangkap pelaku di sebuah rumah di wilayah Mampang, Jakarta Selatan.

"(Ditangkap) ketika yang bersangkutan berada di salah satu rumah didatangi oleh pihak polisi bersama korban, langsung dilakukan penangkapan, dan yang bersangkutan akui modus tindak pidana yang pelaku perbuat sehingga merugikan korban," katanya.

Menurutnya, saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif. Ia juga menyebut penyidik akan mendalami siapa saja yang menjadi korban aksi penipuan pelaku.

"Korbannya msih kami dalami karena yang melakukan laporan masih satu ini dan info juga masih ada yg kami terima sampai sekarang. Kemungkinan ada salah satu artis ibu kota yang jadi korban dari tindak pidana ini," katanya.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Pusat juga tengah menyelidiki laporan dugaan penipuan penjualan tiket konser Coldplay. Total ada 73 orang yang menjadi korban aksi penipuan.

Berdasarkan keterangan para korban, mereka mengaku sudah membeli tiket konser band asal Inggris tersebut. Namun, hingga hari pelaksanaan konser, tiket tak kunjung diterima.

"Ini bukan penipuan tiket yang dapat tiket palsu, tapi dia beli enggak dapat tiket. Bukan tiket palsu, dia pesen tiket tapi enggak dapat," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Chandra Mata Rohansyah kepada wartawan, Rabu (15/11)