NAPOLI (HR)-Napoli wajib mewaspadai kejutan-kejutan yang bisa dihasilkan oleh tim asal Ukraina, Dnipro saat keduanya bertemu di leg pertama semifinal Liga Europa, Jumat (8/5) mendatang.
Pertama kalinya lolos ke semifinal ke Liga Europa menjadi bukti sahih bahwa Dnipro adalah kuda hitam yang siap menebar ancaman kepada lawan-lawannya.
Bertandang ke Italia, pasukan Myron Markevych ini tengah dalam moril yang sangat bagus setelah mereka hanya kalah satu kali dari 11 pertandingan terakhir yang mereka lakoni di seluruh kompetisi. Dari 11 pertandingan terakhir mereka, Dnipro meraih delapan kemenangan.
Melihat rekam jejak Dnipro di ajang Liga Europa musim ini siapa pun pasti akan dibuat tercengang. Mereka berhasil lolos ke semifinal Liga Europa untuk pertamakalinya usai melibas lawan-lawannya yang adalah mantan juara Eropa seperti Ajax Amsterdam dan Olympiakos.
Meski begitu, catatan apik Dnipro ini tidak diimbangi dengan catatan bagus yang ditorehnya setiap bermain di laga tandang. Tiga kekalahan, empat imbang dan hanya meraih satu kali kemenangan kala laga tandang membuat Napoli tetap menjadi favorit pemenang.
Menghadapi laga melawan Dnipro, pasukan Rafael Benitez tengah dalam moril baik usai mengalahkan raksasa Serie-A AC Milan dengan skor yang cukup telak, 3-0. Namun persiapan tim yang bermarkas di San Paolo, ini bisa terganggu dengan masalah internal tim dimana allenatore mereka, Rafael Benitez belum juga menentukan masa depannya.
"Liga Europa ini adalah menjadi prioritas di musim ini. Dengan menjadi juara di kompetisi ini maka kami akan bermain di Liga Champions musim  depan. Sang juara akan mendapatkan tiket ke Liga Champions," ujar Benitez di situs resmi klub.
Mulai musim depan, UEFA memang memberlakukan peraturan baru dimana sang juara di Liga Europa berhak tampil di Liga Champions. Hal itu bertujuan agar Liga Europa lebih menarik dan memiliki persaingan ketat. (ssc/blc/pep)