Rektor Unilak Sandang Jabatan Guru Besar Kajian Ilmu Budaya

Rektor Unilak Sandang Jabatan Guru Besar Kajian Ilmu Budaya

RIAUMANDIRI.CO- Dunia pendidikan Riau dan civitas akademika Unilak Riau mendapati kabar gembira dari Menteri Pendidikan RI. Rektor Unilak Dr Junaidi SS MHum telah resmi menyandang jabatan guru besar/Profesor. 

Hal ini setelah keluarnya Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Teknologi 1488/M/07/2023 tentang kenaikan Jabatan Akademik Dosen, awal Maret lalu. 

Dalam surat yang ditetapkan oleh Menteri Pendidikan Nadien Makarim itu tertera Dr Junaidi dinaikkan jabatannya menjadi Profesor dalam bidang Kajian Ilmu Budaya dengan angka kredit 1138.


Prof Junaidi mulai menjadi dosen sejak tahun 2000 di Fakultas Ilmu Budaya Unilak, kemudian diamanahkan menjabat Dekan FIB dua periode, kemudian kembali dipercaya sebagai Wakil Rektor I Unilak.

Rektor Unilak Prof Dr Junaidi ketika dihubungi, Selasa (28/03/2023) mengucapkan syukur alhamdulillah kepada Allah SWT atas nikmat iman, islam, dan kesehatan. 

"Diberikan amanah sebagai guru besar/Profesor tentu rasa syukur yang dipanjatkan. Terima kasih kepada orang tua, keluarga, guru-guru dan seluruh civitis akademika Unilak. Semoga ini menjadi motivasi bagi dosen Unilak lainnya untuk lahirnya guru besar baru di fakultas yang ada di Unilak," ucapnya. 

Prof Dr Junaidi yang juga tokoh pendidikan Riau ini merupakan sosok yang ramah, sederhana, dan mudah bergaul, Lahir di Bangkinang tahun 1975 lalu. 

Sejak menempuh pendidikan dasar hingga doktor, Prof Junaidi merupakan sosok yang tekun dan pekerja keras. Hal ini pernah ia sampaikan dalam beberapa pertemuan, salah satunya dalam podcast saat diundang di RRI. 

Ketika memberikan motivasi kepada guru-guru dan siswa sekolah ia selalu menyampaikan pentingnya ketekunan, kerja keras dalam menempuh pendidikan, dan tidak melupakan nilai nilai budaya Melayu.

Prof Dr Junaidi menempuh pendidikan S1 Sastra Inggris, Universitas Padjajaran Bandung, S2 American Studies, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, S3 Department of Studies, University of Malaya Kuala Lumpur

Sejak menjadi dosen ia sering melakukan motivasi tentang nilai nilai budaya, bagi guru,guru,siswa dan anak muda di Riau. 

Aktifitas masuk sekolah-sekolah di pelosok desa semakin sering dilakukan sejak diamanahkan menjadi Rektor Unilak tahun 2019 lalu. 

Beberapa sekolah yang didatangi diantaranya di Kecamatan 13 Koto Kampar Hulu, Pondok Pesantren di Tapung Kampar, SMK di Kandis, SMK Swasta di Perawang Siak, SMA Rohil, Tembilahan, dan Inhu. 

Setiap ke daerah dan bertemu anak anak desa di Riau, Prof Dr Junaidi berkeinginan anak anak Riau untuk dapat mampu bersaing dan memiliki kompetensi, keahlian, mempertahankan nilai nilai budaya, sehingga mampu memberikan kemajuan bagi daerah, salah satu cara untuk mencapai itu adalah dengan pendidikan.

Di kesempatan lain, Kepala LLDIKTI Wilayah X Afdalisma SH, MPd saat hadir di Pekanbaru menyebutkan, Prof Dr Junaidi merupakan guru besar ke 34 di lingkungan LLDIKTI Wilayah X (Riau,Sumbar, Kepri, Jambi). 

"Saya mengucapkan selamat kepada Prof Junaidi dan Unilak, semoga akan lahir guru besar lainnya," ucapnya.