Gubernur Riau Berikan Sejumlah Bantuan ke Masyarakat Desa Binuang

Gubernur Riau Berikan Sejumlah Bantuan ke Masyarakat Desa Binuang

RIAUMANDIRI.CO- Desa Binuang, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar kedatangan rombongan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar untuk melakukan safari Ramadan di Masjid Al Maarif pada Senin (27/3/2023) malam. 

Selain melakukan safari Ramadan, Gubri Syamsuar juga menyerahkan bantuan untuk masjid, masyarakat dan juga pengurus masjid.

Kepala Desa Binuang, Nazaruddin mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Riau Syamsuar yang telah datang ke desanya. Pihaknya bersama masyarakat setempat menyambut gembira kedatangan Gubri Syamsuar bersama rombongan


"Kami cukup bangga, Bapak Gubernur bisa mengunjungi desa kami. Selama ini kami belum pernah dikunjungi gubernur, saat ini Alhamdulillah pak Gubernur bisa datang ke desa kami," katanya.

Gubernur Riau Syamsuar dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih kerena masyarakat telah menyambut kedatangan dirinya bersama rombongan. Terkait apa yang diinginkan masyarakat, pihaknya akan mengupayakan sesuai dengan kewenangan yang ada.

"Terima kasih atas sambutan yang diberikan masyarakat. Semoga pertemuan ini mendapat keberkahan dari Allah SWT," katanya.

Dalam kesempatan tersebut tersebut, Gubri Syamsuar juga menyampaikan terkait permintaan pembangunan turap, saat ini kewenangannya ada pada pemerintah pusat melalui Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS).

"Untuk pembangunan turap kewenangan di pemerintah pusat melalui BWSS, ini yang menjadi problem. Sekarang tidak boleh dikerjakan oleh pemerintah daerah, namun kami akan bantu sampaikan kepada pihak terkait," ujarnya.

Gubri Syamsuar juga menyampaikan, bahwa di Kampar akan diberikan 1000 paket fakir miskin, tiap paket senilai Rp500 ribu yang merupakan program BAZNAS Riau. Untuk itu, Gubri juga mengajak masyarakat Riau untuk sama-sama menggerakkan zakat.

"Mari gerakkan zakat untuk dapat membantu fakir miskin di Riau. Zakat ini lengkap aturannya, mulai dari disebutkan dalam Al Quran, didalam hadist, kemudian juga diatur dalam Undang-Undang. Dunia dan akhirat ada aturannya," sebutnya.

Disebutkan Gubri, jika zakat di Riau dapat digerakkan, maka akan sulit untuk mencari fakir miskin di Riau. Karena potensi zakat di Riau sangat besar, terutama di Kabupaten Kampar yang banyak jumlah masyarakatnya, termasuk juga banyak perusahaan.

"Kami juga diundang bapak presiden untuk gerakan zakat ini, bersama dengan enam gubernur di Indonesia. Karena itu, mari bersama-sama untuk menggerakkan zakat di Provinsi Riau," ajaknya. (adv)