RIAUMANDIRI.CO - Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pekanbaru berharap evaluasi pejabat yang telah dilakukan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun merupakan sebuah kebijakan yang dapat membantu penuntasan permalasahan di Kota Pekanbaru.

Pemilihan pejabat diharapkan tepat dengan jabatan yang diberikan, jika dengan begitu tentu pekerjaan Pj Wako Muflihun teras lebih mudah dan menunjukan progres yang baik. Orang yang tepat dalam jabatan tentu menunjukan kinerja yang baik.

Hal ini diutarakan oleh anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru Sigit Yuwono saat menanggapi ada evaluasi terhadap eselon III yang kedua oleh Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun beberapa hari lalu. Ada belasan pejabat yang dirotasi oleh Pj Wako Muflihun.

"Kita harap Pj menempatkan orang-orang yang sejalan agar program-program beliau bisa berjalan dengan baik. Jangan sampai Pj Walikota larinya 100, tetapi anggotanya hanya lari 50. Jadi tidak bisa sejalan," terang anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru Sigit Yuwono, Kamis (17/11).

Sigit Yuwono mendukung penuh Pj Walikota Pekanbaru Muflihun akan mengevaluasi pejabat eselon II di lingkungan Pemko Pekanbaru. Namun dengan syarat meletakkan orang-orang sesuai bidang keilmuan.

"Kalau ada misalkan ada orang yang keilmuannya itu di bidang perdagangan, ya letakkan di perdagangan. Jangan sampai nanti diputar-putar ke OPD lain yang tidak sesuai dengan ilmunya, jadinya tidak sejalan," ujarnya.

Dalam evaluasi pejabat, Komisi I DPRD Kota Pekanbaru sangat mewanti-wanti jika menempatkan orang tidak tepat dalam jabatan, bukan tidak bekerja melainkan akan menimbulkan permasalahan yang baru lagi dalam birokrasi.

"Jangan nanti meletakkan hanya kedekatan, kita tidak mau seperti itu. Kalaupun ada kedekatan tapi keilmuannya sesuai, ya tidak masalah. Intinya bisa diajak bekerjasama lah," kata Sigit menyudahi. (Mal)