Perdana Panen Sawit Plasma PTPN V, Bupati Sukiman: Pertanian Meningkatkan Perekonomian

Perdana Panen Sawit Plasma PTPN V, Bupati Sukiman: Pertanian Meningkatkan Perekonomian

RIAUMANDIRI.CO - Bersama dengan Bupati Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), H Sukiman,  Gubernur Riau H Syamsuar M.Si lakukan panen perdana dan panen raya Sawit Plasma PTPN V KUD Makarti Jaya di Desa Kumain Kecamatan Tandun, Rohul, Senin (24/10). 

Dalam kegiatan panen perdana sawit Plasma PTPN V KUD Makarti Jaya yang seluas 697 HA tersebut, turut hadir Kadis Perkebunan Provinsi Riau Ir. Zulfadli, Kadis Ketahanan Pangan dan Holtikultura Riau Ir Syahfalefi, M.Si, beserta Kepala bidang Produksi Perkebunan Vera Virgianti, S.Hut, MM.

Sementara itu, turut mendampingi Bupati Rohul, Direktur Utama Holding Perkebunan PTPN Group M. Abdul Ghani, Direktur Utama PTPN V Jatmiko K. Sentosa, Dandim 0313/KPR, Kepala Dinas (Kadis) Peternakan dan perkebunan Drs. Agung Nugroho, Kadis PUPR Anton,ST,MM, Kadis Perpustakaan dan Arsip Ir H. M. Ruslan, M.Si, dan Kadis DPMPTSP Munandar, Direktur Utama BRK , Kemudian Ketua Aspekpir Setiono, Camat Tandun Muhammad Rodi, S.Sos, Kepala Desa se kecamatan Tandun serta Seluruh Petani KUD Makarti Jaga.


Dalam kata sambutan Gubernur Riau, Drs H. Syamsuar, M.Si mengakui pertumbuhan ekonomi Riau terus bergerak ke arah yang lebih baik lagi, yakni sebesar 4.8 Persen dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Riau terbesar ke 5 se-Indonesia.

"Kemudian kontribusi Ekspor Riau termasuk Sawit menyumbang ke negara sebesar 34 Persen, Berpengaruhnya Provinsi Riau terhadap ekonomi nasional merupakan wujud dari salah satu visi Riau yang menjadi prioritas tahun 2022 yang tercermin dari tiga sektor utama penunjang ekonomi Riau yang berasal dari sektor perdagangan, produksi konsumsi, dan Pertanian," kata H Syamsuar. 

Orang nomor satu di Provinsi Riau itu menambahkan Sektor perkebunan merupakan penopang ekonomi Riau, dimana perkebunan di Riau seluas 3,8 Juta Ha dengan Produksi mencapai 8,3 Juta Ton CPO/tahun melibatkan 873.140 kok.

"Meski begitu banyak persoalan yang dihadapi seperti banyaknya tanaman sawit yang sudah tua yang perlu peremajaan sawit, kurangnya bibit unggul, minimnya kemitraan petani dengan Perusahaan dan harga TBS masih Fluktuatif" ungkap Syamsuar.

Melalui agenda yang dilaksanakan pada waktu itu, Gubri berharap adanya kesadaran masyarakat untuk bermitra atau bergabung dalam kelembagaan petani dan perusahaan sehingga dapat memberikan edukasi kepada masyarakat.

"Kemudian diharapkan PTPN terus membantu pemerintah dan berkontribusi untuk meningkatkan perekonomian di Rokan Hulu," harap Gubri.

Masih ditempat yang sama Bupati Rokan Hulu H Sukiman menyampaikan di kabupaten Rokan Hulu, para petani memiliki kendala yang sulit khususnya saat akan melakukan replanting secara mandiri, mulai dari penerbangan tanaman, pembersihan lahan, dan penanaman. namun hal tersebut akan menjadi mudah jika dibantu lewat program replanting dari pemerintah.

Untuk itu, atas nama pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, H Sukiman mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada gubernur, direktur holding perkebunan, direktur PTPN V yang sudah merealisasikan program peremajaan sawit rakyat di KUD Makarti Jaya desa Kumain Kecamatan Tandun.

"Program pertanian seperti ini yang dinanti-nanti oleh masyarakat Kabupaten Rokan Hulu, karena program ini merupakan salah satu program yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat petang," ungkapnya.

Selanjutnya ia berharap kepada para petani hendaknya keberhasilan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan kedepan lahan kebun pertanian betul-betul produktif, sehingga bisa meningkatkan pendapatan masyarakat menjadi lebih baik.




Tags Ekonomi