Daftar Universitas Tempat BJ Habibie Menuntut Ilmu Sampai Mampu Bikin Pesawat

Kamis, 09 Desember 2021 - 21:00 WIB
BJ Habibie

RIAUMANDIRI.CO - Sosok BJ Habibie yang semasa hidupnya pernah menjabat Menristek, Wakil Presiden lalu menjadi Presiden RI, tidak hanya dikenal di tanah airnya Indonesia melainkan dunia pun mengenalnya.

Mr Crack, sebutan untuk BJ Habibie yang memperkenalkan cara menghitung perambatan retak secara acak atau crack propagation on random pada pesawat terbang.

Penemuannya itu kemudian dipatenkan dan dunia menamainya sebagai teori Habibie atau teori crack propagation.

Karya besar BJ Habibie yang lain khususnya dalam pembuatan pesawat terbang seperti Vertical Take Off  & Landing (VTOL), Pesawat Angkut DO-31, Pesawat Angkut Militer TRANSALL C-130, Hansa Jet 320 (pesawat eksekutif) dan lainnya.

Punya prestasi yang demikian gemilang membuat sebagian kita mungkin kepo dan penasaran dimanakah Prof. DR (HC). Ing Dr. Sc. Mult Bacharuddin Jusuf Habibie memperdalam wawasan pengetahuan khususnya pendidikan tingkat lanjutan.

Berikut tempat-tempat BJ Habibie memperdalam pengetahuannya:

1. Institut Teknik Bandung (ITB) Indonesia

Lahir di Pare-pare, BJ Habibie hanya mengenyam pendidikan SD di tanah kelahirannya kemudian pindah ke Bandung saat memasuki jenjang pendidikan SMP.

Selanjutnya di tahun 1954, beliau kuliah di ITB yang dulu namanya Universitas Indonesia Bandung setelah lolos seleksi dari sekian banyak peminat yang datang dari berbagai penjuru tanah air dan mengambil jurusan Teknik Elektro.

2. Delft University of Technology, Belanda

Ayah dari dua orang putra ini juga pernah mengenyam pendidikan di Delft University of Technology yang berjarak 69 km dari Ibu kota Amsterdam, Belanda.

Delft University of Technology adalah Universitas terbaik dunia peringkat ke-57 menurut QS Top Universities menjadi favorit akademisi mancanegara khususnya jurusan teknik mesin, arsitektur, teknik sipil, dan teknologi.

Sayangnya suami dari Hasri Ainun Besari itu tidak merampungkan pendidikannya di Universitas tersebut dan memilih melanjutkan studinya ke negara Eropa lainnya.

3. RWTH Aachen University, Jerman

Editor: M Ihsan Yurin

Tags

Terkini

Terpopuler